Antre Jajan Siomay dan Batagor Bandung, Ridwan Kamil: Tentara Amerika 'Deudeuieun'

Seiring viralnya gambar sejumlah tentara AD Amerika Serikat yang tengah mengantri jajan siomay dan batagor Bandung belum lama ini, nyatanya menyita perhatian Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

Antre Jajan Siomay dan Batagor Bandung, Ridwan Kamil: Tentara Amerika 'Deudeuieun'
Ridwan Kamil mengibaratkan hal itu serupa dengan pencak silat, batik, dan angklung yang benjadi bagian warisan budaya dunia. Jajanan siomay dan batagor Bandung pun memiliki peluang sama halnya dengan rendang karena diakui sebagai salah satu makanan terenak di dunia. (yuliantono)

INILAHKORAN, Bandung - Seiring viralnya gambar sejumlah tentara AD Amerika Serikat yang tengah mengantri jajan siomay dan batagor Bandung belum lama ini, nyatanya menyita perhatian Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengibaratkan hal itu serupa dengan pencak silat, batik, dan angklung yang benjadi bagian warisan budaya dunia. Jajanan siomay dan batagor Bandung pun memiliki peluang sama halnya dengan rendang karena diakui sebagai salah satu makanan terenak di dunia.

"Kalau pencak silat, batik dan angklung bisa menjadi warisan budaya dunia. Bukan tidak mungkin siomay dan batagor Bandung pun suatu hari bisa menjadi kuliner dunia seperti halnya rendang yang diakui oleh dunia sebagai salah satu makanan terenak," ujarnya di Gedung Graha Tirta Siliwangi, Kamis 12 Januari 2023.

Baca Juga : Masuk Tahun Politik, Ridwan Kamil Minta Bantuan TNI-Polri Ekstra Siaga Jaga Kondusivitas

Dia pun meminta kepada semua pihak, khususnya awak media untuk memanfaatkan momen unik seperti ini supaya apapun terkait Jawa Barat dapat viral dan menarik perhatian, terutama dunia. Sehingga diharapkan kelak di masa depan, kian populer.

"Tugas media, gunakan momen lucu tapi keren itu memviralkan kuliner-kuliner di Jawa Barat. Saya yakin orang Amerika tidak hafal singkatan batagor. Nanti kita pikirkan cara memviralkannya. Tapi intinya saya senang saja, tadinya saya takut mereka sakit perut. Ternyata malah 'deudeuieun' (ketagihan)," tandasnya.*** (yuliantono)

Baca Juga : Dinkes Jabar Tetapkan Jabar Darurat Medis Ciki Ngebul


Editor : Doni Ramdhani