Awas Kejutan Persija, Budiman Ingatkan Maung Ngora Jangan Kepedean

INILAH - Pelatih Persib ‎U-19, Budiman Yunus meminta pasukannya jangan terlalu yakin bisa memenangkan duel final Lia 1 U-19 melawan Persija Jakarta U-19, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (26/11/2018), kick-off 18:30 WIB. 

 

Beckham Putra Nugraha dan kawan-kawan memang mengalami grafik permainan meningkat sejak laga terakhir putaran pertama babak pendahuluan Grup B. Bahkan, Persija pernah menjadi korban amukan Maung Ngora dengan skor telak 4-0 pada wal babak delapan besar di Magelang, pada 7 Oktober 2018 lalu‎. 

 

"Saya minta kepada anak-anak jangan sampai terlalu yakin bisa memenangi pertandingan besok karena menang di pertemuan pertama," kata Budiman seperti dilansir laman resmi Persib, dalam sesi temu wartawan menjelang pertandingan di Hotel Natya Coco Badung, Bali, Minggu (25/11/2018). 

 

Laga final nanti  dikatakan Budiman, tentunya bakal berbeda dari pertemuan sebelumnya. Tentunya dibutuhkan konsentrasi tinggi pasukannya agar tidak mengulang kesalahan pada musim lalu, mereka harus puas menjadi runner-up setelah kalah 0-1 dari Persipura Jayapura. 

 

"Di kompetisi ini kami bisa kembali ke final. Ini membuktikan pembinaan pemain di Persib ada hasilnya. Mudah-mudahan kali ini lebih bagus. Di sini, apapun bisa terjadi kalau pemain tidak konsentrasi, karena Persija akan main all out," katanya.

 

Sementara itu, gelandang Persib U-19 M Syafril Lestaluhu‎, memastikan kesiapan fisik dan mentalnya untuk menjalani laga final melawan Persija Muda. Dia bersama rekan-rekannya tidak mau mengulang kesalahan musim lalu, dan bertekad membawa pulang trofi juara Liga 1 U-19 musim ini.

 

Ini mejadi final keduanya bersama Persib U-19, sehingga Lesta, sapaan akrabnya, tak mau menyia-nyiakan lagi. "Saya bersyukur bisa tampil lagi di final. Ini yang kedua kalinya. Kali ini, kami semua tidak mau mengulangi kesalahan tahun lalu," kata Lesta. 

 

Lesta memastikan, Maung Ngora sudah mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Mereka sudah dibekali pemahaman taktik dan strategi dan kondisi fisik ideal. Lepas dari itu, Lesta menyebut faktor kesiapan mental menjadi perhatian utama.

 

"Persiapan kami lebih fokus ke urusan mental, karena ada beberapa pemain baru di sini. Tapi kami sudah mendapat bekal dan program latihan yang baik dari pelatih, semoga itu bisa diimplementasikan‎ besok," tuntasnya.