Banyak yang Salah, Persib Bukan Lahir Pada 14 Maret 1933

Persib Bandung bukan lahir pada 14 Maret 1933 dan hal terungkap dalam acara 'Menggali Sejarah Kelahiran Persib' di Graha Persib

Banyak yang Salah, Persib Bukan Lahir Pada 14 Maret 1933
Persib Bandung bukan lahir pada 14 Maret 1933. Hal itu muncul dalam acara 'Menggali Sejarah Kelahiran Persib' di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Kamis 16 Maret 2023. 

INILAHKORAN, Bandung - Persib Bandung bukan lahir pada 14 Maret 1933. Hal itu muncul dalam acara 'Menggali Sejarah Kelahiran Persib' di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Kamis 16 Maret 2023. 

"Logikanya jika Persib pendiri PSSI, maka usianya harus lebih tua. Lahirnya harus sebelum 1930 (tahun lahir PSSI),” kata Endan Suhendra selaku wartawan olahraga senior. 

Pernyataan itu diamini Atep Kurnia selaku penulis sejarah Persib. Apalagi beberapa pendiri PSSI seperti Persija Jakarta (Voetballbond Indonesia Jacatra) yang lahir pada 1928 atau Persebaya Surabaya (Soerabhaisasche Indonesische Voetbal Bond) yang lahir tahun 1927 mengacu pada bibit nama tim saat itu.

Baca Juga : Persib Bandung Imbang Lawan Persebaya, Luis Milla Sebut Normal

Dengan alasan itu, Atep menyebutkan bahwa tanggal 18 Maret 1934 bisa menjadi satu temuan dan referensi, termasuk adanya data kelahiran BandoengInlandsche Voetbal Bond (BIVB) pada tahun 1928 bisa jadi acuan lahirnya Persib.

"Itu bisa jadi satu opsi dengan data baru yang saya sodorkan. Itu mau dipakai atau tidak itu saya menyerahkan kepada Persib. Ada opsi juga tanggal 1 Desember 1928 itu juga bisa jadi logis juga, karena klub-klub pendiri PSSI menginduk ke induknya. Logikanya Persib pun bisa menggunakan data itu (kelahiran BIVB)," kata Atep.

Disisi lain, Hawe Setiawan selaku Akademi Universitas Pasundan mengatakan bahwa sejauh ini sejarah lahirnya Persib paling kuat ada pada tanggal 18 Maret 1934.

Baca Juga : Persebaya Gagal Kalahkan Persib, Ini Ungkapan Aji Santoso

"Sejauh ini paling logis dan datanya dengan bukti surat kabar ada adalah pendapat tanggal 18 Maret 1934. Tapi memang itu tidak cukup. Jadi saya kira Persib perlu melakukan perencanaan penelitian lebih jauh," kata Hawe.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti