Diprotes Kirim Jet ke Israel, Muncul Ajakan Boikot Produk Belanda

Sejumlah organisasi hak asasi manusia menuntut tanggung jawab Belanda atas serangan Israel ke Palestina. Tudingan tersebut bukannya tak beralasan. 

Diprotes Kirim Jet ke Israel, Muncul Ajakan Boikot Produk Belanda
Di Indonesia, sejumlah produk yang terafiliasi dengan Belanda mulai menjadi perhatian publik. Salah satunya adalah produk susu bubuk untuk anak dan keluarga merek Frisian Flag, yang merupakan bagian dari Friesland Campina yang berpusat di Belanda. (istimewa)

INILAHKORAN, Bandung - Sejumlah organisasi hak asasi manusia menuntut tanggung jawab Belanda atas serangan Israel ke Palestina. Tudingan tersebut bukannya tak beralasan. 

Baru-baru ini, seperti dilaporkan NRC, Belanda terus mengekspor jet tempur F-35 ke Israel. Oxfam Novib, Amnesty International, PAX, dan The Rights Forum saat ini sedang mempersiapkan gugatan tersebut. 

“Hampir tidak dapat dipercaya bahwa bom-bom ini dijatuhkan dengan dukungan militer Belanda. Ini harus dihentikan. Ini merupakan langkah yang belum pernah kami lakukan sebelumnya untuk mengajukan ke pengadilan, namun jika diperlukan, sayangnya tidak ada pilihan lain,” jelas Direktur Oxfam Novib Michiel Servaes.

Baca Juga : Pabrik Gandum Terbesar dan Satu-satunya di Gaza Tutup Akibat Bom Israel

Di Indonesia, sejumlah produk yang terafiliasi dengan Belanda mulai menjadi perhatian publik. Salah satunya adalah produk susu bubuk untuk anak dan keluarga merek Frisian Flag, yang merupakan bagian dari Friesland Campina yang berpusat di Belanda

Diantara produknya yang selama ini akrab dikonsumsi masyarakat Indonesia adalah susu bubuk dan pertumbuhan anak, susu UHT dan susu kental manis. 

Di sosial media, merek Frisian Flag pun mulai terkait dengan serangan Israel atas Palestina. 

Baca Juga : Helikopter IDF Turut Tembak Warga Israel Saat Serangan Hamas 7 Oktober

“Kukira selama ini lokal Indonesia, ternyata susu bendera punya Belanda. Belanda kirim senjata ke Israel,” komen salah satu netizen di Tiktok. 

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani