Harga BBM Naik, DPRD Kabupaten Cirebon Dorong Pemda Fokus Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

INILAHKORAN, Cirebon - Menyikapi harga BBM naik, DPRD Kabupaten Cirebon membuat catatan tersendiri untuk pemerintah pusat maupun daerah. Legislator menilai, kenaikan BBM ini perlu diimbangi dengan meningkatnya daya beli masyarakat.

Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Moh Luthfi mengatakan, pihaknya memberikan catatan kepada pemerintah pusat untuk lebih fokus lagi dalam peningkatan daya beli masyarakat. Sebab, jika harga BBM naik tapi daya beli masyarakat tidak diungkit maka yang akan menjadi korban masyarakat banyak. 

"Saya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cirebon berharap kepada Pemda agar lebih fokus pada upaya tadi, untuk memastikan, minimal daya beli masyarakat Kabupaten Cirebon bisa meningkat," kata Luthfi, Kamis 8 September 2022.

Baca Juga : Pasca Kebakaran, Pertamina Pastikan Pasokan BBM Tetap Normal

Luthfi menyebutkan, upaya yang dilakukan pemerintah pusat soal harga BBM naik adalah semangat penyesuaian harga. Pasalnya, penyesuaian juga terjadi di belahan dunia lainnya seperti Amerika, Eropa hingga Asia dengan rerata harga Rp18 ribu. 

"Saya kira untuk menyeimbangkan keuangan, negara perlu ada penyesuaian," ujarnya.

Menurutnya, upaya tersebut bisa dilakukan dengan menggenjot tiga sektor prioritas di bidang ekonomi yakni pariwisata, industri olahan, dan perdagangan jasa khususnya yang terkait dengan UMKM. 

Baca Juga : Kabupaten Subang Siap Menggelar Porprov XIV Jabar

"Perdagangan jasa yang berkualitas itu yang bisa melibatkan banyak masyarakat kecil," ucapnya.