Jauh-jauh ke Bogor, Puluhan Petani Tanaman Hias dari KBB Minta Haknya ke PT Minaqu Indonesia 

Puluhan petani tanaman hias dari Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendatangi Kantor Minaqu Indonesia di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.

Jauh-jauh ke Bogor, Puluhan Petani Tanaman Hias dari KBB Minta Haknya ke PT Minaqu Indonesia 
Para petani tanaman hias dari KBB itu menuntut PT Minaqu Indonesia melakukan pembayaran atas pengiriman tanamannya dan bertanggungjawab atas kontrak yang sudah ditandatangani. (reza zurifwan)

INILAHKORAN, Bogor - Puluhan petani tanaman hias dari Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendatangi Kantor Minaqu Indonesia di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.

Para petani tanaman hias dari KBB itu menuntut PT Minaqu Indonesia melakukan pembayaran atas pengiriman tanamannya dan bertanggungjawab atas kontrak yang sudah ditandatangani.

CEO PT Minaqu Indonesia Ade Wardhana mengakui terjadi keterlambatan pembayaran kepada petani tanaman hias di KBB. Hal itu terjadi karena importir atau pembeli tanaman hias rekanan PT Minaqu Indonesia di negara Belanda terdampak invasi Rusia ke Ukraina.

Baca Juga : Tolak Jadi Cabup Bogor dari Gerindra, Ini Alasan Mulyadi

"Adanya perang Rusia versus Ukraina itu ternyata membawa dampak langsung, di mana pasokan gas untuk penghangat green house di negara Belanda terganggu dan harganya naik tiga kali lipat. Oleh karena rekananan kami di Belanda melakukan penundaan pengiriman, yang mengakibatkan kami juga terlambat dalam melakukan pembayaran kepada rekanan kami petani tanaman hias," ujar Ade Wardhana kepada wartawan, Selasa 10 Januari 2023.

Ade Wardana menerangkan, jajarannya tetap bertanggungjawab atas kontrak baik itu kepada para petani tanaman hias maupun bank, dalam hal ini BJB selaku pemilik modal.

"PT Minaqu Indonesia sebagai penjamin kepada para petani tanaman hias lebih memilih bertanggung jawab dan tidak mempailitkan perusahaan, yang lalu asuransi akan menanggung kerugian. Kalau dalam ujian ini kita lolos, maka kita akan lebih kuat," terangnya.

Baca Juga : Tolak Jadi Cabup Bogor dari Gerindra, Ini Alasan Mulyadi

Direktur Operasional PT Minaqu Indonesia Deni menjelaskan, kabar rekanan importir tanaman hias di negara Belanda terganggu perang Rusia versus Ukraina sudah dipastikan Ade Wardhana.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani