Jawaban Ade Yasin Soal Sindiran Prabowo di Pakansari

Bupati Bogor Ade Yasin menanggapi sindirian Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto pada acara Prabowo Menyapa di, Jumat (29/3) lalu.

Jawaban Ade Yasin Soal Sindiran Prabowo di Pakansari
Bupati Bogor Ade Yasin
INILAH, Cibinong- Bupati Bogor Ade Yasin menanggapi sindirian Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto pada acara Prabowo Menyapa di, Jumat (29/3) lalu.
 
Dalam acara tersebut, Prabowo dilarang berkampanye di dalam stadion. Alhasil, acara pun berlangsung di luar stadion dengan ribuan massa yang datang.
 
Prabowo menyindir Bupati Bogor yang dinilai tak punya balas budi lantaran tak memberi izin dirinya untuk berkampanye di dalam Stadion Pakansari.
 
Ketua DPW PPP Jawa Barat tersebut menjawab bahwa larangan berkampanye di dalam Stadion Pakansari itu sebelumnya sudah diatur dalam Peraturan Bupati (Perbup) nomor 22 tahun 2017.
 
"Larangan kampanye  di dalam Stadion Pakansari itu juga diterapkan kok ketika Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) berkampanye ditempat yang sama yaitu di luar (area parkir Stadion Pakansari)," ujar Ade Yasin kepada wartawan, Senin (1/4).
 
Ibu dua orang anak itu menegaskan dengan Perbup yang mengatur tentang sewa Stadion Pakansari tersebut, siapapun atau semua partai politik yang mau atau berkegiatan politik di dalam Stadion Pakansadi tidak diperkenankan.
 
"Kalau aturan menetapkan tidak boleh berkegiatan politik di dalam Stadion Pakansari ya tetap tidak boleh, kecuali pasa saat Capres 02 kampanye diizinkan, lalu ini (Capres 02) tidak (diizikan) baru jadi masalah," tegasnya.
 
Ade pun menjelaskan  bahwa kemarin waktu kampanye dengan 15 ribu orang barisan jokowi amin (Barja) mereka tetap berada di luar atau area parkir Stadion Pakansari.
 
Sebelumnya Capres 01 Prabowo Subianto menyesalkan dirinya bersama rakyat tidak bisa berpidato atau berkampanye di dalam Stadion Pakansari dan bukannya di parkiran stadion seperti saat itu.
 
"Penasaran gue pengen kampanye di dalam Stadion Pakansari, rasanya dulu Bupatinya  gue yang usung maupun dukung tuh. Tapi ga apa-apa yang penting gue bersama rakyat, mungkin kalau udah jadi Bupati lupa ama rakyatnya karena yang wali kota dan gubernur aja lupa," sesal Prabowo.
 
Mantan Pangkostrad itu pun mengaku akan menyemprot kader Partai Gerindra di Kabupaten Bogor yang tak bisa mengusahakan rakyat bisa berkampanye di dalam Stadion Pakansari.
 
"Saya tidak mengerti kenapa tidak boleh memakai Stadion Pakansari dan kenapa kader Partai Gerindra di Kabupaten Bogor tidak bisa mengusahakan hal itu karena duit pembangunan stadionnya berasal dari duit rakyat, jangan kira saya tidak tegas kepada kader partai saya sendiri," tukas Prabowo. 


Editor : inilahkoran