Jelang Lebaran, Jaringan Hotel Daring Antisipasi Lonjakan 'Staycation'

INILAH, Jakarta- Jaringan hotel berbasis aplikasi OYO Indonesia bersiap untuk mengoptimalkan peluang staycation dalam kota dengan sejumlah langkah, mulai dari inovasi pembayaran hingga program loyalitas untuk pelanggan menjelang libur Lebaran.

"Seiring dengan adanya pembatasan mudik lebaran tahun ini, kami memprediksi bahwa staycation menjadi salah satu opsi libur Lebaran yang akan tetap diminati masyarakat Indonesia, dengan puncak pemesanan kamar hotel biasanya terjadi di minggu ketiga dan keempat Ramadhan," kata Country Head OYO Indonesia Agus Hartono Wijaya, melalui keterangannya, Kamis (7/5).

"Untuk itu, berbagai strategi kami siapkan untuk memaksimalkan momentum tersebut dan bersiap diri untuk memberikan pengalaman menginap yang tetap aman, nyaman, dan higienis," imbuhnya.

Baca Juga : PUBG Mobile Rilis Ulang di India Menjadi Battlegronds Mobile India

Salah satu strategi OYO adalah melalui kerja sama strategisnya dengan Kredivo, perusahaan pembiayaan digital terdepan di Indonesia. Melalui kerja sama tersebut, OYO dan Kredivo menghadirkan opsi metode paylater yang mudah dan terjangkau bagi pelanggan hotel OYO.

“Kami tentunya senang sekali dapat bekerja sama dengan Kredivo, sehingga dapat menghadirkan opsi pembayaran yang lebih beragam untuk pelanggan kami yang mayoritas sangat dekat teknologi. Kami optimis bahwa kerja sama ini dapat meningkatkan minat pelanggan baru untuk merasakan pengalaman menginap di hotel OYO,” tambah Agus.

Agus mengatakan, OYO juga tetap mengedepankan aspek sanitasi sebagai prioritas utama operasional di hotel-hotelnya, yang kini diperkuat melalui kerjasama dengan Unilever.

Baca Juga : Pelarangan Mudik Dinilai Akan Pengaruhi Tren Transaksi Digital

Sebelumnya, sejak Juni 2020, OYO melalui program Sanitized Stay terus memastikan penerapan protokol kesehatan dan keselamatan dalam operasional hotel secara komprehensif mulai dari proses check-in hingga check-out.