Jembatan Cikereteg Ambruk, Rute  Angkot Ciawi-Cicurug Berubah

INILAHKORAN, Caringin-Longsor atau ambruknya Jembatan Cikereteg pada Jumat lalu hingga setengah Jalan Raya Bogor-sukabumi, Caringin, Kabupaten Bogor mengganggu arus lalu lintas khususnya angkutan kota (Angkot).

Supir Angkot jurusan Sukasari atau Ciawi-Cicurug pun tidak mau melalui jalur alternatif Pancawati Caringin-Cibedug Ciawi atau Cihideung Hilir Caringin-Rancamaya, Kota Bogor karena jarak yang lebih jauh dan curamnya jalan alternatif tersebut.

Supir Angkot jurusan Sukasari atau Ciawi-Cicurug lebih memilih membagi dua trek yaitu Cicurug-Cikereteg lalu Cikereteg-Sukasari dan Cicurug-Ciawi-Sukasari via Jalan Tol Bocimi.

Baca Juga : FKUB Kabupaten Bogor Maafkan Kekhilafan Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan 

"Oami tidak mau melalui jalur alternatif karena jauh, macet dan curam. Lebih aman membagi trek atau via Jalan Tol Bocimi" kata salah satu supir Angkot Cikereteg-Ciawi-Sukasari bernama Asep kepada wartawan, Rabu, 1 Maret 2023.

Asep menuturkan untuk biaya naik Angkot
Cicurug-Cikereteg lalu Cikereteg-Sukasari tidak mengalami kenaikan, kenaikan biaya naik Angkot baru diberlakukan  jurusan Cicurug-Ciawi-Sukasari via Jalan Tol Bocimi.

"Kalau untuk biaya naik Angkot jurusan Cicurug-Ciawi-Sukasari via Jalan Tol Bocimi itu naik dari sebelumnya Rp 15 ribu menjadi Rp 17 ribu, hal itu karena untuk biaya bayar masuk jalan tol yang mencapai Rp 14 ribu. Biaya masuk jalan tol tersebut kami anggap mahal karena treknya pendek," tutur Asep.

Baca Juga : Bima Arya Cetak Sejarah, Kota Bogor Kembali Sabet Piala Adipura setelah 28 Tahun Absen

Menanggapi keluhan supir Angkot dam lainnya terkait mahalnya biaya masuk Jalan Tol Bocimi, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengaku tidak bisa berbuat banyak karena pihaknya bukanlah pengelola jalan tol tersebut.