Kemenag Berencana Menaikkan Biaya Haji, Ini Kata Wagub Jabar...

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berharap, pemerintah pusat melalui Kementerian Agama (Kemenag) dapat mempertimbangkan rencana untuk menaikkan biaya haji.

Kemenag Berencana Menaikkan Biaya Haji, Ini Kata Wagub Jabar...
INILAHKORAN, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berharap, pemerintah pusat melalui Kementerian Agama (Kemenag) dapat mempertimbangkan rencana untuk menaikkan biaya haji.
Pak Uu -sapaan Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, kondisi perekonomian masyarakat pada saat ini masih tertatih-tatih pasca diterpa badai pandemi Covid-19 yang terjadi selama dua tahun terakhir. Sehingga masih sulit untuk menambah biaya, bila tarif keberangkatan haji dinaikkan.
"Sebagai muslim Jawa Barat, saya berharap apapun keputusan pemerintah. Harus bisa memahami situasi dan kondisi masyarakat, karena tidak semua yang naik haji orang yang memiliki kemampuan lebih. Mereka yang dapat panggilan tahun ini karena memang berusaha sekian tahun sebelumnya dan tidak berpikir sedikitpun menambah, paling berpikir untuk bekal," ujarnya di Jalan Sudirman, Kota Bandung, Kamis 2 Februari 2023.
Tapi terlepas dari itu, dia turut mengharapkan masyarakat dapat lebih legawa seandainya kenaikan tarif haji harus dilakukan pemerintah. Dia meyakini, kenaikan tersebut pasti ada dasar sehingga pemerintah terpaksa untuk melakukannya. 
Selain itu, menurutnya sudah seharusnya umat muslim tidak khawatir kehilangan harta bila ditujukan untuk ibadah. Sebab Pak Uu percaya, niat yang disertai keikhlasan terhadap harta akan mendapatkan amal setimpal oleh pencipta.
"Tetapi atas nama pemerintah, saya pun harus bijak karena pemerintah provinsi perpanjangan tangan dari pemerintah pusat. Maka saya berharap masyarakat bisa menerima apapun keputusan pemerintah, karena kami yakin pemerintah bertanggungjawab atas segalanya. Oleh karena itu, jangan mempermasalahkan tentang peribadahan, justru hidup kita adalah untuk ibadah," ucapnya. 
"Uang yang dikeluarkan untuk ibadah itu lebih afdal daripada dibelikan mobil, lebih baik dipakai untuk dipakai tambahan biaya haji. Daripada dibelikan tanah, lebih baik untuk ibadah haji. Toh bisa kita meninggal tanah tidak dibawa. Tapi amal dari melaksanakan ibadah haji akan dibawa. Kakek saya bilang, ulah ngajual barang pageuh misalnya tanah, kecuali jang ibadah haji da pageuh pisan dibawa ke akhirat. Bagi umat Islam yang beriman, apapun, berapapun biaya ibadah haji menurut kami itu sebagai ladang kebaikan, ladang amal, semakin banyak uang yang dikeluarkan untuk ibadah. Semakin besar pahala kita. Tapi saya juga memahami, tidak semua warga Jawa Barat mampu untuk menambah biaya ibadah haji," tandasnya. (Yuliantono)


Editor : Ahmad Sayuti