Oded Kerahkan Relawan Jalankan Program Pemkot

Menjabat wali kota Bandung, Oded Muhammad Danial tak lantas melupakan relawan yang membantu memenangkannya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 lalu. 

Oded Kerahkan Relawan Jalankan Program Pemkot
Wali Kota Bandung, Oded M danial
INILAH, Bandung - Menjabat wali kota Bandung, Oded Muhammad Danial tak lantas melupakan relawan yang membantu memenangkannya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 lalu. 
 
Dia mulai mengumpulkan sejumlah jaringan relawan guna memberikan tugas agar bisa ikut mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot).
 
Oded menuturkan pengumpulan simpul relawan ini sengaja dia lakukan guna membantu menjalankan program yang telah dirancangnya dalam lima tahun ke depan. Terlebih, program yang dibuatnya saat ini juga banyak bersifat gerakan.
 
"Pertama harapan saya dalam mendukung kemarin pilkada tidak sokong jongklok, artinya sudah jadi tidak dibiarkan begitu saja. Tapi kita akan tetap berkolaborasi dalam menghadirkan kinerja Kota Bandung lebih baik," kata Oded usai menemui puluhan pengurus Forum Silaturahmi Balad Oded Muhammad
Danial (Fosil Bomd), di Kantor DPD PKS Kota Bandung, Jalan Brigjen Katamso, Minggu (20/1).
 
Dalam 100 hari pertamanya menjadi wali kota, Oded mulai menerapkan program Berjamaah Shalat Tepat Waktu (Bersatu), dengan diawali menyasar para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Bandung. Program ini dimaksudkan guna memupuk nilai spiritual sebagai pondasi meningkatkan integritas para ASN dalam bekerja.
 
Selanjutnya, Oded pun gencar menggalakan program Kurangi Pisahkan dan Manfaatkan (Kang Pisman). Yakti, program untuk pengelolaan sampah yang menyasar penanganan sampah dari sumbernya terlebih dahulu.
 
"Kita mengajak berkiprah dalam regulasi kebijakan di Kota Bandung, kan jaringan relawan ini sampai  ada pengurus sampai di kelurahan. Bukan hanya melaksanakan itu tapi memberikan masukan kepada pemerintah," Oded menjelaskan.
 
Oded menyatakan tak kurang dari 2.500 jaringan‎ sudah membantunya ketika melengang sebagai wakil wali kota Bandung pada 2013 lalu. "Akan saya jaga terus karena banyak program yang bisa dikolaborasikan untuk mendukung pembangunan di Kota Bandung," tandasnya.
 
Sementara itu, Ketua Umum Fosil Bomd, Tatang Mustofa mengaku sudah menginstruksikan anggotanya hingga tingkat kelurahan untuk turut gencar mensosialisasikan program Pemkot Bandung. Sehingga soliditas jaringan juga bisa tetap terjaga, tidak hanya disibukan saat menjelang Pilkada saja.
 
"Khusus yang utama kepada anggota kami, kaya program bersatu kita jalankan. Masalah sampah juga khususnya yang sudah suami istri sudah mulai memberdayakan dan melaksanakannya di rumahnya masing-masing," Tatang memungkasi.


Editor : inilahkoran