Program Pembagian Ayam Sentul, Upaya Stabilkan Harga Telur di Jabar
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Produksi Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat Aida Rosana mengatakan pihaknya memiliki program bantuan ayam sentul petelur. Itu upaya menstabil
INILAH, Bandung-Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Produksi Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat Aida Rosana mengatakan pihaknya memiliki program bantuan ayam sentul petelur. Itu upaya menstabilkan harga telur seperti menjelang Natal dan Tahun Baru 2019 ini.
Program tersebut sudah berjalan, namun produksinya masih tingkat rumah atau belum mencapai tingkat komersial.
"Mungkin dengan telur ayam kampung ini dengan harapan meningkat juga produksi telur di Jawa Barat," ujar Aida di Kantor DKPP Jabar, Kota Bandung, Senin (17/12/2018).
Dikatakan, telur yang berada di pasaran Jawa Barat mencapai 398 ribu ton pertahun. Sedangkan hanya bisa memproduksi hanya 174 ribu ton pertahun.
Adapun konsumsi telur di Jabar, mencapai angka 8,46 perkapitan pertahun.
"Kembali terkadang masalah kenaikan itu akibat peningkatan permintaan dan turunnya pasokan," katanya.
Dia berharap, dengan adanya pembagian ayam sentul petelur tersebut mampu meningkatkan produksi telur di Jawa Barat. Mengingat 52 persen di Jabar yaitu berasal dari daerah lain.
"Mungkin dengan telur ayam sentul petulur ini dengan harapan meningkat juga produksi telur di Jawa Barat," pungkasnya.
