Viral! Nama Mantan Sekda KBB Dicatut dalam Pesan WhatsApp Berkedok Penipuan

Nama mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Asep Sodikin kembali menjadi perbincangan usai namanya dicatut dalam pesan WhatsApp berkedok penipuan yang beredar di masyarakat.

Viral! Nama Mantan Sekda KBB Dicatut dalam Pesan WhatsApp Berkedok Penipuan
Nama mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Asep Sodikin kembali menjadi perbincangan usai namanya dicatut dalam pesan WhatsApp berkedok penipuan yang beredar di masyarakat.

INILAHKORAN, Ngamprah - Nama mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Asep Sodikin kembali menjadi perbincangan usai namanya dicatut dalam pesan WhatsApp berkedok penipuan yang beredar di masyarakat.

Berdasarkan pantauan, dalam pesan WhatsApp tersebut tertulis, "Mohon izin sebelumnya. Perkenalkan saya Ir. H. ASEP SODIKIN MUM selaku SEKDA Kabupaten BANDUNG BARAT. Dengan ini ingin menghimbau/menyampaikan perihal program penyaluran bantuan dana hibah bagi Masjid/Musholla yang sudah layak untuk mendapatkan bantuan tersebut agar segera melengkapi data-data/persyaratannya. Terima kasih," tulis pesan WhatsApp tersebut.

Tak hanya itu, dalam pesan WhatsApp tersebut juga terpasang foto profil Asep Sodikin. Termasuk, sejumlah lampiran persyaratan yang harus dilengkapi pemohon bantuan.

Baca Juga : Jabar Kembali Juara, Realisasi Investasi Tahun 2022 Capai Rp174,6 Triliun

Meski begitu, banyak warga yang meragukan kebenaran dari pesan WhatsApp tersebut. Sebab, selama ini Asep Sodikin telah mengambil masa persiapan pensiun (MPP) tidak pernah seperti itu.

Salah seorang pejabat di lingkungan Pemda KBB mengakui jika dirinya mendapatkan informasi dari temannya terkait pesan WhatsApp tersebut. 

Bahkan, saat dicocokan dengan nomor Asep Sodikin dengan nomor pengirim pesan tersebut, ternyata nomornya berbeda.

Baca Juga : Strategi Srikandi Ganjar Tekan Angka Perempuan Putus Sekolah di Jabar

"Nomornya berbeda dengan yang biasa digunakan oleh Pa Sekda, saya sudah sampaikan perihal ini kepada mantan ajudan beliau," ucapnya yang meminta namanya tidak dimunculkan.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti