20 Bencana Alam di Bogor Akibat Cuaca Ekstrem, BPBD Kabupaten Bogor Sebut Paling Banyak di Caringin

Selama periode 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023, sebanyak 12 kecamatan dari total 40 kecamatan di Kabupaten Bogor terdampak bencana alam yang diakibatkan cuaca ekstrem.

20 Bencana Alam di Bogor Akibat Cuaca Ekstrem, BPBD Kabupaten Bogor Sebut Paling Banyak di Caringin
Ke-12 kecamatan tersebut yakni Citeureup, Babakan Madang, Megamendung, Caringin, Ciawi, Cijeruk, Ciampea, Rancabungur, Cigudeg, Jasinga, Sukajaya, dan Cibinong. Dari keseluruhan, Kecamatan Caringin yang paling banyak terkena musibah bencana alam berupa angin kencang dan tanah longsor akibat cuaca ekstrem yang terjadi. (reza zurifwan)

INILAHKORAN, Bogor - Selama periode 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023, sebanyak 12 kecamatan dari total 40 kecamatan di Kabupaten Bogor terdampak bencana alam yang diakibatkan cuaca ekstrem.

Ke-12 kecamatan tersebut yakni Citeureup, Babakan Madang, Megamendung, Caringin, Ciawi, Cijeruk, Ciampea, Rancabungur, Cigudeg, Jasinga, Sukajaya, dan Cibinong. Dari keseluruhan, Kecamatan Caringin yang paling banyak terkena musibah bencana alam berupa angin kencang dan tanah longsor akibat cuaca ekstrem yang terjadi.

"Terjadi 20 kejadian bencana alam sejak 22 Desember 2022 hingga 8 Januari kemarin, yang diakibatkan cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai angin kencang. Dimana 5 kejadian di antaranya di Kecamatan Caringin," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Aris Nurjatmiko kepada wartawan, Senin 9 Januari 2023.

Baca Juga : Tim Kujang Polresta Bogor Kota Siap Gagalkan Aksi Tawuran

Aris menerangkan, dari 20 kejadian bencana alam di Bumi Tegar Beriman itu mayoritas diakibatkan tanah longsor yang disusul dengan angin kencang dan pergeseran tanah.

"Bencana alam tanah longsor ada 10 kejadian, angin kencang 6 kejadian, pergeseran tanah 3 kejadian dan banjir 1 kejadian. Dari kejadian diatas, 1 mayat ditemukan karena terbawa arus banjir dan 3 orang lainnya mengalami luka ringan akibat angin kencang di Desa Banyuresmi, Cugudeg dan tanah longsor di Kelurahan Nanggewer, Cibinong," jelasnya.

Baca Juga : Disbupdar Bantah Rumor Rumdin Bupati Bogor Ipik Gandamanah Roboh

Dia menjelaskan, selain merusak 12 unit rumah dengan kategori ringan, sedang dan berat. Bencana alam juga telah menhakibatkan kerusakan kios, jembatan, jalan dan tanggul penahan tanah atau turap.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani