BP3MI Jabar: Ada Ratusan Pekerja Migran Indonesia yang Dipulangkan pada 2022

Sepanjang 2022 kemarin, Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau BP3MI Jabar memulangkan 273 pekerja migran Indonesia.

BP3MI Jabar: Ada Ratusan Pekerja Migran Indonesia yang Dipulangkan pada 2022
Kepala BP3MI Jabar Kombes Pol Erwin Rachmat mengatakan, para pekerja migran Indonesia yang dipulangkan itu karena memiliki alasan tersendiri. Salah satu alasannya, dikarenakan dokumen yang tidak lengkap dengan persentase 8,68% atau 96 orang. (cesar yudistira)

INILAHKORAN, Bandung - Sepanjang 2022 kemarin, Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau BP3MI Jabar memulangkan 273 pekerja migran Indonesia.

Kepala BP3MI Jabar Kombes Pol Erwin Rachmat mengatakan, para pekerja migran Indonesia yang dipulangkan itu karena memiliki alasan tersendiri. Salah satu alasannya, dikarenakan dokumen yang tidak lengkap dengan persentase 8,68% atau 96 orang.

“Kepulangan itu artinya dia (pekerja migran Indonesia) ada masalah,” kata Erwin di kantor BP3MI Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin 30 Januari 3023.

Baca Juga : Cari Solusi Kelangkaan Minyakita, Disperindag Jabar Koordinasi Dengan Kota Kabupaten

Rachmat menuturkan, alasan lainnya ada masalah soal gaji sampai dengan penganiayaan.

“86 pekerja migran Indonesia itu gajinya tidak dibayar, kemudian sakit ada 40 pekerja migran Indonesia, penganiayaan 10 pekerja migran Indonesia, dan lain-lain ada 314 pekerja migran Indonesia atau 28,3%,” ujarnya.

Untuk pekerja migran Indonesia yang meninggal dunia, BP3MI Jabar memfasilitasi 106 warga Jabar yang dipulangkan ke Indonesia.

Baca Juga : Bapenda Jabar Pastikan Relaksasi Pajak Tetap jadi Program Prioritas Sebelum Implementasi Penghapusan Kendaraan Berlaku

“Jenazah yang kami fasilitasi ada 106 khusus warga Jabar dan ini menjadi perhatian kami, karena banyak sekali warga Jabar yang pulang dari luar negeri ini meninggal dunia,” jelasnya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani