Duh Bocah 6 Tahun di Cirebon Disiksa Ayah Angkatnya Hingga Babak Belur

Kasus kekerasaan dan penganiayaan anak, kembali terjadi di Kabupaten Cirebon. Kali ini menimpa seorang bocah usia 6 tahun

Duh Bocah 6 Tahun di Cirebon Disiksa Ayah Angkatnya Hingga Babak Belur
Bocah 6 tahun di Cirebon disiksa atau dianiaya ayahnya.
INILAH,KORAN, Cirebon - Kasus kekerasaan dan penganiayaan anak, kembali terjadi di Kabupaten Cirebon. Kali ini menimpa seorang bocah 6 tahun. 
Iinsiden penganiayaan anak  terjadi di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon. Alhasil, bocah malang tersebut harus menderita karena ditemukan luka di beberapa bagian tubuhnya.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Cirebon, Fifi Sofiah (Bunda Fifi) mengatakan, kasus penganiayaan anak tersebut sudah dilaporkan ke pihak berwajib. Saat ini kasusnya telah ditangani Unit PPA Sat Reskrim Polresta Cirebon.
Bunda Fifi menyebutkan, saat ini korban penganiayaan telah dievakuasi dari rumah terduga pelaku, yang berada di  Pabuaran. Korban sudah diamankan dan langsung dibawa ke rumah Bunda Fifi. 
Namun menurutnya, orang tua kandung dari korban hingga kini belum diketahui keberadaannya.
"Korban sudah di rawat dirumah saya sendiri. Tapi sampai sekarang kami belum tahu dimana keberadaan orang tua korban,"kata Bunda Fifi, Minggu 18 Seotember 2022.
Menurutnya, saat diintrogasi, pelaku mengaku dititipi anak oleh orang tua kandung korban. Hal itu diperkuat dengan adanya surat pernyataan yang diduga orang tua korban, yang isinya orang tua korban menitipkan anak tersebut kepada pelaku.
"Pelaku mengangkat korban sebagai anak angkat. Tetapi, dalam kesehariannya kerap emosi dan melakukan penganiayaan. Nah, pengakuan sementara dari pelaku, dia melakukan itu karena korban itu anaknya nakal dan sulit diatur," jelasnya.
Saat ini aku Bunda Fifi, korban dalam kondisi demam. Diduga, karena terdapat  luka di bagian kepala. Tidak hanya itu, dekat telapak tangan ada luka seperti bekas disundut rokok. Lalu, pada tangan juga ada bekas luka.
"Dari pemeriksaan polisi, ada luka terbuka di kepala belakang dan mengeluarkan darah. Terus ada luka terbuka di kedua telapak tangan dan juga mengeluarkan darah. Ditambah lagi ada luka terbuka di tangan sebelah kiri, luka memar di mata sebelah kiri, dan luka goresan di pipi sebelah kanan," tukasnya. (maman suharman)


Editor : Ahmad Sayuti