Keren! Warga Megamendung Produksi Miniatur Vespa dari Limbah

INILAH, Megamendung- Memanfaatkan limbah bahan bangunan (bata hebel) milik tetangga yang sedang membangun rumah, Dadan Adriansyah (39 tahun) warga Kampung  Rawasedek, Kecamatan Megamendung berhasil membuat kerajinan tangan miniatur motor vespa.

Selain sebagai pajangan,  miniatur motor asli Negara Pizza  tersebut bisa difungsikan sebagai asbak, tempat perhiasan atau barang-barang kecil lainnya sesuai keinginan pembelinya.

"Pembuatan kerajinan tangan miniatur motor vespa ini berawal dari tidak adanya pekerjaan, awalnya saya iseng dengan peralatan seadanya  mulai menbentuk bata hebel hingga jadi miniatur motor vespa," kata Dadan kepada wartawan, Senin, (21/6).

Baca Juga : Bima Pakai Vespa Pantau Gage Hari Kedua, Hasilnya Cukup Efektif

Pria yang sehari-hari bekerja merepair body motor vespa ini menerangkan setelah terbentuk miniatur motor vespa, dengan alat kompresor dia pun mewarnai miniatur tersebut dengan aneka warna.

"Kalau untuk warna, pembeli bisa memilih yang sudah ada atau bisa juga memesan warna atau grafity sesuai selera, seperti logo klub sepakbola atau lainnya. Harga miniatur motor vespa ini saya jual mulai dari harga Rp 100 ribu hingga 175 ribu tergantung kesulitan pembuatan," terangnya.

Danu sapaan akrabnya menuturkan selain bisa memesan warna dan grafity, ia pun mempersilahkan pembeli untuk memesan bentuk body motor vespa, apakah tahun 1940an, 1950an, 1960an, 1970an hingga vespa produksi terbaru.

Baca Juga : RSUD Upayakan Menambah Bed dan Ruang ICU Untuk Pasien Covid-19, Ini Langkahnya

"Bentuk body miniatur motor vespa juga bisa dipesan pembeli sesuai selera, semuanya saya kerjakan secara  manual dan bukannya dicetak hingga dalam satu hari saya maksimal membuatnya sebanyak 3 buah," tutur Danu.