Kisah Uwais Al-Qarni, Pemimpin Para Tabi'in

Uwais Al-Qarni adalah seorang sahabat yang yang berasal dari Yaman, daerah Qarn, dan dari kabilah Murad. Pada zaman Rasulullah ia hidup bersama ibunya sedangkan sang ayah telah meninggal dunia.

Kisah Uwais Al-Qarni, Pemimpin Para Tabi'in
Ilustrasi/Net

Uwais Al-Qarni adalah seorang sahabat yang yang berasal dari Yaman, daerah Qarn, dan dari kabilah Murad. Pada zaman Rasulullah ia hidup bersama ibunya sedangkan sang ayah telah meninggal dunia.

Dia pernah terkena penyakit kusta kemudian dia berdoa agar penyakitnya sembuh dan tersisa pada kedua lengannya agar dia selalu mengingat nikmat Allah yang telah di berikan untuknya

Uwais Al-Qarni tak punya sanak famili kecuali hanya ibunya yang telah tua renta dan lumpuh. Hanya penglihatan kabur yang masih tersisa. Uwais bekerja sebagai penggembala kambing.

Baca Juga : Dzikir Penangkal Gangguan Jin dan Sihir

Upah yang diterimanya hanya cukup untuk sekedar menopang kesehariannya bersama Sang ibu, bila ada kelebihan, ia pergunakan untuk membantu tetangganya yang hidup miskin seperti keadaannya

Uwais adalah seorang yang gigih ibadahnya, ia tetap melakukan puasa di siang hari dan bermunajat di malam harinya. Karena keshalihannya, uwais dikenal oleh penduduk langit. Setiap kali dia menyampaikan salam terhadap Rasulullah melalui doanya, maka langsung disampaikanlah oleh malaikat Jibril.

Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bercerita mengenai Uwais al-Qarni tanpa pernah melihatnya.

Baca Juga : Awas! Sihir Berujung Kafir

Rasulullah bersabda, "Dia seorang penduduk Yaman, daerah Qarn, dan dari kabilah Murad. Ayahnya telah meninggal. Dia hidup bersama ibunya dan dia berbakti kepadanya. Dia pernah terkena penyakit kusta. Dia berdoa kepada Allah Ta'ala lalu dia diberi kesembuhan, tetapi masih ada bekas sebesar dirham di kedua lengannya. Sungguh, dia adalah pemimpin para tabiin."

Halaman :


Editor : Bsafaat