Mercedes-Benz Produksi Mobil Listrik di China

Pemulihan ekonomi yang cepat di kawasan Asia serta naiknya permintaan mobil ramah lingkungan, telah mendorong Daimler untuk berekspansi lebih luas di Asia.

Mercedes-Benz Produksi Mobil Listrik di China
istimewa

INILAH, Beijing - Pemulihan ekonomi yang cepat di kawasan Asia serta naiknya permintaan mobil ramah lingkungan, telah mendorong Daimler untuk berekspansi lebih luas di Asia.

CEO Daimler Ola Kallenius mengatakan kawasan Asia memiliki potensi penjualan kendaraan listrik yang signifikan, sehingga induk perusahaan Mercedes-Benz itu akan fokus pada mobil listrik yang dimulai dari pasar China.

Perusahaan otomotif asal Jerman ini baru saja mengumumkan strategi peralihan menuju kendaraan listrik (EV).

Baca Juga : HONOR Watch GS Pro, Smartwatch Tangguh dengan Fitur Lengkap

"Kami telah membuat keputusan strategis yang jelas untuk Daimler dan Mercedes-Benz, bahwa masa depan mobilitas premium akan menjadi nol emisi. Kami berada di jalur menuju berkendara bebas emisi, dan China sebagai pasar terbesar kami akan memainkan peran besar dalam hal ini," kata Kallenius kepada Kantor Berita Xinhua.

Dia pun memastikan bahwa Mercedes-Benz akan memproduksi mobil listrik di China.

"Dalam tiga tahun ke depan, kami akan melakukan industrialisasi beberapa kendaraan listrik di China. Bukan hanya kendaraan listrik baterai penuh, juga plug-in hybrid dengan daya jelajah yang baik," ujar Kallenius.

Baca Juga : Xiaomi Luncurkan Seri Mi 10T dan Produk Ekosistem di Indonesia

Daimler bukan perusahaan otomotif asing pertama yang membangun pabrik mobil listrik di China. Sebelumnya, pabrikan mobil listrik AS besutan milyuner Elon Musk, Tesla, telah mendirikan pabrik Gigafactory di Shanghai.

Halaman :


Editor : JakaPermana