Musisi Muda Jawa Barat Antusias Ikuti Audisi Youth Music Camp 2023

Sebanyak 40 musisi muda Jawa Barat mengikuti audisi Youth Music Camp 2023 yang diselenggarakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, di Taman Budaya Jabar, Kota Bandung.

Musisi Muda Jawa Barat Antusias Ikuti Audisi Youth Music Camp 2023
Sebanyak 40 musisi muda Jawa Barat mengikuti audisi Youth Music Camp 2023 yang diselenggarakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, di Taman Budaya Jabar, Kota Bandung. (Foto Antara)

INILAHKORAN,Bandung- Sebanyak 40 musisi muda Jawa Barat mengikuti audisi Youth Music Camp 2023 yang diselenggarakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, di Taman Budaya Jabar, Kota Bandung.
 
Koordinator Youth Music Camp, Djaelani mengatakan, Youth Music Camp 2023 merupakan ajang pengembangan minat dan bakat musik klasik, khususnya berkaitan dengan instrumen musik string (seperti violin, viola, selo dan kontrabas) bersama para musisi dari Melbourne Symphony Orchestra (MSO).
 
"Sebagai puncak rangkaian kegiatan, konser kolaborasi Youth Music Camp-Melbourne Symphony Orchestra di Auditorium PPAG Universitas Katolik Parahyangan, Kota Bandung," ungkap Djaelani.

Menurutnya, peserta audisi telah diuji keterampilan teknis memainkan sonata atau konserto dengan alat musik gesek yang dikuasai.
 
Seleksi awal ini dilakukan oleh Koordinator Youth Music Camp Djaelani, musikolog dan dosen seni musik, dan Alfin Asa Fathinanda, pengajar instrumen violin, dan violinis untuk Erwin Gutawa Orchestra serta Ahmad Dhani Philharmonic Orchestra, yang juga merupakan alumni MSO Youth Music Camp di Yogyakarta 2016.
 
Pada tahap selanjutnya dilakukan audisi di hadapan dewan juri yang berkoordinasi dengan Melbourne Symphony Orchestra, dengan anggota I Nyoman Mahendra, Robby Subarja, dan Dorry Windhu Sanjaya.
 
"West Java-MSO Youth Music Camp merupakan kesempatan emas bagi musisi muda Jawa Barat untuk mengembangkan keterampilan bermain alat musik strings, sekaligus menumbuhkan pemahaman dan apresiasi lintas budaya melalui networking dengan musisi kelas dunia," tambah Djaelani.
 
Lebih lanjut Djaelani mengungkapkan, Youth Music Camp 2023 diharapkan kembali menumbuhkan kecintaan anak muda terhadap musik orkestra terlebih setelah adanya pembatasan konser musik selama dua tahun karena masa pandemi COVID-19.

"Gairah musik anak muda harus tetap ada dan tentunya agar muncul bakat-bakat baru dari Jabar," katanya.
 
Saat audisi, lanjut Djaelani, penampil mampu memainkan musik koserto/sonata dengan sangat bagus sehingga ia percaya anak muda Jabar akan mendunia melalui musik.
 
Sebanyak 40 anak muda telah mendaftar dan mengikuti audisi, di mana untuk ajang ini diperlukan 30 peserta yang lolos audisi.
 
Salah satu peserta Ramandha (23) mengaku, baru pertama kali mengikuti seleksi atau audisi musik di luar kampus bahkan setingkat audisi internasional.
 
Ia optimis bisa lolos untuk bergabung dalam audisi ini dan siap menjalani Youth Music Camp 2023

Baca Juga : Skinproof Bantu Konsumen Memilih Produk Kosmetik Sesuai Kebutuhan

"Ini menjadi pengalaman pertama ikut audisi orkestra. Selama ini baru di kampus," ujar Ramandha, mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung jurusan seni musik.
 
Ia terlihat sangat bersemangat. Menurutnya, mengikuti audisi membuatnya bertemu dengan anak muda seusianya yang sama-sama tertarik akan musik orkestra. "Menambah relasi dan pengalaman baru," ungkap mahasiswa semester VI ini.
 
Senada diungkapkan Athira (22). Dia mengaku, mengikuti audisi dan bergabung dengan grup musik internasional adalah impiannya karena selain mengasah bakat, kegiatan yang diikutinya itu dapat menambah ilmu bermusik. Apalagi nantinya akan bermain bersama master orkestra internasional.***


Editor : Ghiok Riswoto