PT LBJ Jadi Operator Liga 3 Jabar Musim Depan

PT Laga Bola Jabar (LBJ) jadi operator Liga 3 Jabar musim depan. Penunjukan berdasarkan hasil lelang yang dilakukan Asprov PSSI Jabar

PT LBJ Jadi Operator Liga 3 Jabar Musim Depan
Ketua Umum Asprov PSSI Jabar, Tommy Apriantono mengatakan penunjukan LBJ sebagai operator Liga 3 Jabar ini dilakukan hanya agar kompetisi berjalan mandiri serta profesional.

INILAHKORAN, Bandung - PT Laga Bola Jabar (LBJ) jadi operator Liga 3 Jabar musim depan. Penunjukan berdasarkan hasil lelang yang dilakukan Asprov PSSI Jabar. 

Ketua Umum Asprov PSSI Jabar, Tommy Apriantono mengatakan penunjukan LBJ sebagai operator Liga 3 Jabar ini dilakukan hanya agar kompetisi berjalan mandiri serta profesional.

"Tujuan kita adalah bagaimana melihat kompetisi di luar (negeri) yang dilakukan oleh operator yang murni dari swasta, bukan bagian dari federasi, tapi federasi hanya memegang regulasinya. Kita tahun ini coba dengan biding siapa calon operator yang masuk dan kebetulan laga jabar yang paling representatif jadi kita tunjuk," ujar Tommy Apriantono 

Baca Juga : Punya Janji Dengan Persib, Daisuke Sato Pikir-pikir Gabung Timnas Filipina

Tommy berharap dengan adanya LBJ ini, kesulitan untuk mendapatkan sponsor dan lainnya yang selama ini menjadi kendala dalam menggelar di Liga 3 Jabar bisa teratasi. Sehingga, lanjutnya, Asprov PSSI Jabar bisa lebih fokus dalam menjalankan roda organisasi disertai mengawasi jalannya kompetisi agar menjunjung tinggi fair play.

"Prosesnya tiga bulan, kita umumkan, mereka presentasi dan kita kasih rambu-rambu dan itu menguntungkan klub dan Asprov. Kedepannya karena berani menjanjikan liga 3 seri 1 gratis, seri 2 bayar tapi gak mahal. Kita buat SK satu musim untuk evaluasi kinerjanya, begitu cukup baik otomatis akan diperpanjang," bebernya. 

Direktur Utama PT LBJ, Arya Wiwaha Pratama membenarkan hal itu. Pihaknya akan mengubah konsep soal sponsor di Liga 3 Jabar

Baca Juga : Luis Milla Klaim Persiapan Persib Hadapi Dewa United Ideal

"Selama ini di luar negeri sepak bola adalah industri, itu kuncinya ke arah itu. Selama ini kita bicara sponsor dari kompetisi hanya meminta uang, konsep ini yang diubah dimana industri harus muncul di sepak bola jabar. Artinya kita harus mengekspos potensi besar, fanbase juga besar. Produk yang masuk besar ini yang belum tergali maksimal di Jabar," kata Arya. 

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti