Sambut Pemilu 2024, Pemprov Bakal Deklarasikan Jabar Anteng
Sekitar tiga bulan lagi, Pemilu 2024 bakal dilangsungkan. Sebagai wujud dukungan menyukseskan gelaran pesta demokrasi lima tahunan tersebut, Pemprov Jabar bakal mendeklarasikan Jabar Anteng (Aman, Netral, Tenang) di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Sabtu 18 November 2023.
INILAHKORAN, Bandung - Sekitar tiga bulan lagi, Pemilu 2024 bakal dilangsungkan. Sebagai wujud dukungan menyukseskan gelaran pesta demokrasi lima tahunan tersebut, Pemprov Jabar bakal mendeklarasikan Jabar Anteng (Aman, Netral, Tenang) di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Sabtu 18 November 2023.
Deklarasi Jabar Anteng ini juga menjadi bukti seluruh ASN di lingkungan Pemprov Jabar sepenuhnya menjaga netralitas selama perhelatan Pemilu 2024 berlangsung.
Kepala Bakesbangpol Jabar Iip Hidajat menuturkan, deklarasi Jabar Anteng perlu dilakukan sebagai pernyataan bahwa Pemprov siap dan mendukung demi menjaga kondusivitas dan damai sepanjang tahapan Pemilu 2024 berlangsung. Serta memastikan gelarannya berjalan langsung, umum, bebas, rahasia (luber) juga jujur dan adil (jurdil).
Baca Juga : Anak 5 Tahun di Jabar Menderita Diabetes
"Indikasinya ketika besok dilaksanakan Jabar Anteng itu, dikasih bagaimana masyarakat Jawa Barat merepresentasikan kita sepakat bahwa ingin aman dan lancar. ASN di Jawa Barat ini jumlahnya sekitar 40 ribu. Undang-undang mengatur bahwa ASN, TNI, Polri itu harus netral. Peserta deklarasi ini terdiri dari para ASN kabupaten/kota/provinsi, TNI dan Polri. Termasuk unsur pemerintah desa/kelurahan di Jawa Barat," ujar Iip dalam Jabar Punya Informasi (Japri) Volume 135 di Gedung Sate, Jumat 17 November 2023.
Dia melanjutkan, dalam deklarasi Jabar Anteng ada tiga poin utama yakni pemerintah bersama masyarakat mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024 secara luber dan jurdil. Kedua menghendaki Pemilu di Jabar berlangsung aman, netral, tenang dan tidak terpengaruh oleh hoaxs atau berita bohong. Terakhir menyerukan ASN, TNI dan Polri bersikap netral.
“Hoaks ini menjadi salah satu atensi kami. Terkadang muncul informasi bohong yang menyudutkan pasangan calon tertentu sehingga menimbulkan friksi tertentu,” ucapnya.
Baca Juga : Wakil Ketua DPR RI : Tidak Boleh Ada Kemiskinan Ekstrim
Sementara Tokoh Masyarakat Jabar Mahpudi Sukirman mengatakan, deklarasi Jabar Anteng menjadi sarana komunikasi seluruh elemen dalam mewujudkan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Halaman :
