Buat yang Lagi WFH, Amalan In Mudah tapi Berpahala Luar Biasa

Sebenarnya, amalan ini bisa dilakukan siapapun dalam aktifitas apapun. Tetapi khusus untuk yang sedang bekerja di rumah (work from home), amalan ini lebih mudah untuk dilakukan. Keutamaannya sangat besar sekali. Ya, itulah amalan menjaga wudhu atau tetap berada dalam keadaan suci. Ketika wudhu batal, maka berwudhu lagi. Sebenarnya, menjaga wudhu memudahkan kita untuk melakukan amala-amalan lain. Ketika hendak membaca Alquran, maka kita boleh langsung memegang mushaf. Ketika ingin salat sunnah pun bisa langsung dilakukan tanpa terhalang aktivitas lain. Rasulullah telah mengabarkan kepada kita tentang keutamaan menjaga wudhu. Rasulullah bercerita tentang sahabatnya, Bilal. Dari Abu Buraidah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam di pagi hari memanggil Bilal lalu berkata, يَا بِلاَلُ بِمَ سَبَقْتَنِى إِلَى الْجَنَّةِ مَا دَخَلْتُ الْجَنَّةَ قَطُّ إِلاَّ سَمِعْتُ خَشْخَشَتَكَ أَمَامِى دَخَلْتُ الْبَارِحَةَ الْجَنَّةَ فَسَمِعْتُ خَشْخَشَتَكَ أَمَامِى “Wahai Bilal, kenapa engkau mendahuluiku masuk surga? Aku tidaklah masuk surga sama sekali melainkan aku mendengar suara sendalmu di hadapanku. Aku memasuki surga di malam hari dan aku dengar suara sendalmu di hadapanku.” Bilal menjawab, يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا أَذَّنْتُ قَطُّ إِلاَّ صَلَّيْتُ رَكْعَتَيْنِ وَمَا أَصَابَنِى حَدَثٌ قَطُّ إِلاَّ تَوَضَّأْتُ عِنْدَهَا وَرَأَيْتُ أَنَّ لِلَّهِ عَلَىَّ رَكْعَتَيْنِ “Wahai Rasulullah, aku biasa tidak meninggalkan shalat dua raka’at sedikit pun. Setiap kali aku berhadats, aku lantas berwudhu dan aku membebani diriku dengan shalat dua raka’at setelah itu.” (HR. Tirmidzi no. 3689 dan Ahmad 5: 354. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits tersebut hasan) Dilansir Rumaysho, Syaikh Abu Malik dalam Fiqhus Sunnah lin Nisaa’ (hal. 49) menyatakan bahwa disunnahkan berwudhu setiap kali wudhu tersebut batal karena adanya hadats. Imam Nawawi rahimahullah menyatakan, “Disunnahkan menjaga wudhu atau diri dalam keadaan suci. Termasuk juga kala tidur dalam keadaan suci.” (Kitab Matan Al Idhoh, hal. 20).

Buat yang Lagi WFH, Amalan In Mudah tapi Berpahala Luar Biasa
Ilustrasi/Net

Sebenarnya, amalan ini bisa dilakukan siapapun dalam aktifitas apapun. Tetapi khusus untuk yang sedang bekerja di rumah (work from home), amalan ini lebih mudah untuk dilakukan.

Keutamaannya sangat besar sekali. Ya, itulah amalan menjaga wudhu atau tetap berada dalam keadaan suci. Ketika wudhu batal, maka berwudhu lagi.

Sebenarnya, menjaga wudhu memudahkan kita untuk melakukan amala-amalan lain. Ketika hendak membaca Alquran, maka kita boleh langsung memegang mushaf. Ketika ingin salat sunnah pun bisa langsung dilakukan tanpa terhalang aktivitas lain.

Baca Juga : Virus Mulut Lahir dan Batin

Rasulullah telah mengabarkan kepada kita tentang keutamaan menjaga wudhu. Rasulullah bercerita tentang sahabatnya, Bilal.

Dari Abu Buraidah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam di pagi hari memanggil Bilal lalu berkata,

يَا بِلاَلُ بِمَ سَبَقْتَنِى إِلَى الْجَنَّةِ مَا دَخَلْتُ الْجَنَّةَ قَطُّ إِلاَّ سَمِعْتُ خَشْخَشَتَكَ أَمَامِى دَخَلْتُ الْبَارِحَةَ الْجَنَّةَ فَسَمِعْتُ خَشْخَشَتَكَ أَمَامِى

Baca Juga : Kisah Epidemi Unta di Zaman Nabi Shaleh

“Wahai Bilal, kenapa engkau mendahuluiku masuk surga? Aku tidaklah masuk surga sama sekali melainkan aku mendengar suara sendalmu di hadapanku. Aku memasuki surga di malam hari dan aku dengar suara sendalmu di hadapanku.”

Halaman :


Editor : Bsafaat