Dibanding 2021, Kasus Kebakaran di Kota Bandung Menurun

Diskar PB Kota Bandung menyebut, kasus kebakaran periode Januari hingga Maret 2022 mengalami penurunan dibanding tahun lalu.

Dibanding 2021, Kasus Kebakaran di Kota Bandung Menurun
Pelksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gun Gun Sumaryana
 
 
INILAHKORAN, Bandung - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gun Gun Sumaryana menyebut, kasus kebakaran periode Januari hingga Maret 2022  mengalami penurunan dibanding tahun lalu. 
 
"Selama ini sih alhamdulillah apalagi kalau lihat angka tren sekarang turun. Dan terima kasih masyarakat sudah berpartisipasi aktif turut serta untuk mencegah kebakaran," kata Gun Gun Sumaryana di Balai Kota Bandung, Rabu 16 Maret 2022.
 
Gun Gun Sumaryana menuturkan, pada Januari hingga Desember 2021 kasus kebakaran di Kota Bandung mencapai 182 kasus. Sedangkan pada Januari hingga Maret 2022 sebanyak 27 kasus. 
 
 
"Januari hingga Maret tahun lalu sebanyak 41 kasus. Januari sampai Maret tahun ini sebanyak 27 kasus. Sementara itu operasi penyelamatan dan evakuasi yang dilakukan di tahun 2021 sebanyak 592 kejadian," ucapnya. 
 
Sedangkan periode Januari hingga Maret 2022 sebanyak 196 kejadian. Gun Gun menyebut kebakaran yang muncul terjadi akibat kelalaian human error atau karena arus pendek. 
 
"Ya intinya kan banyak kelalaian juga terus arus pendek. Seperti memastikan kompor gas sudah dimatikan sebelum keluar rumah. Termasuk jika memungkinkan bisa mengontrol dan melakukan pengecekan terkait jaringan listrik yang ada di rumahnya masing-masing, dan jika ada rezekinya bisa menyediakan Apar di setiap rumah," ujar dia. 
 
 
Selain itu Diskar PB Kota Bandung mendorong masyarakat di pemukiman padat penduduk untuk menyiapkan toren tempat air sebagai antisipasi apabila terjadi kebakaran. Terdapat lima kelurahan di Kota Bandung yang rawan terjadi kebakaran. 
 
"Kalau ada kejadian kebakaran, masyarakat dapat menghubungi ke nomor 113 terkait. Kita juga akan membentuk relawan kebakaran untuk tindakan pencegahan," tandasnya. *** (Yogo Triastopo) 


Editor : inilahkoran