Diwarnai Satu Meninggal, Covid-19 di Garut Bertambah 48 

INILAH, Garut-Diwarnai satu orang meninggal dunia, kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Garut bertambah lagi sebanyak 48 orang, Jum'at (25/12/2020).

Jumlah positif Covid-19 di Kabupaten Garut pun terus meningkat menjadi sebanyak 3.615 kasus dengan total kematian sebanyak 95 kasus.

Menurut Koordinator Humas (Bidang Komunikasi Publik) Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut Muksin, dari sebanyak 48 kasus baru positif Covid-19 itu, sebanyak 37 kasus di antaranya ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan RT PCR laboratorium RSU dr Slamet Garut pada sebanyak 124 sampel swab, dan 11 kasus lainnya dikonfirmasi dari hasil pemeriksaan RT PCR di fasilitas pelayanan kesehatan lain. 

Baca Juga : "Soul", Pengingat untuk Rayakan Setiap Detik Kehidupan

Sebanyak 48 kasus baru positif Covid-19 itu terdiri 26 perempuan dan 22 laki-laki, berusia antara tujuh tahun sampai 78 tahun. 

Mereka berasal dari Kecamatan Tarogong Kaler (12 kasus), Tarogong Kidul (7 kasus), Garut Kota (5 kasus), Karangpawitan (5 kasus), Samarang (4 kasus), Balubur Limbangan (3 kasus), Sukawening (3 kasus), Kadungora (2 kasus), Bayongbong (1 kasus), Cilawu (1 kasus), Cisurupan (1 kasus), Leuwigoong (1 kasus), Malangbong (1 kasus), Pamulihan (1 kasus), dan Kecamatan Sucinaraja (1 kasus).

Sedangkan pasien positif Covid-19 meninggal dunia yaitu perempuan (KC-3596) usia 79 tahun dari Kecamatan Sukawening. Dia tercatat merupakan pasien ketiga asal Kecamatan Sukawening meninggal dunia akibat Covid-19, atau pasien ke-85 meninggal dunia akibat Covid-19 di Kabupaten Garut.

Baca Juga : Xiaomi Mi 11 Bakal Dilindungi Corning Gorilla Glass 7

Kendati ada penambahan sebanyak 48 kasus baru positif Covid-19 diwarnai satu orang meninggal dunia, Muksin menuturkan, terdapat perkembangan cukup menggembirakan dengan adanya penambahan sebanyak 88 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.