Ini Game Klasik yang Masih Asyik dimainkan

Matchjong adalah salah satu game klasik terbaik yang tentunya tidak asing lagi ditelinga para pecinta game. Game yang masih cukup populer sampai saat ini, sekarang dapat di mainkan pada aplikasi RCTI+ dalam fiture game secara gratis.

Ini Game Klasik yang Masih Asyik dimainkan
istimewa

INILAH, Jakarta - Matchjong adalah salah satu game klasik terbaik yang tentunya tidak asing lagi ditelinga para pecinta game. Game yang masih cukup populer sampai saat ini, sekarang dapat di mainkan pada aplikasi RCTI+ dalam fiture game secara gratis.

Game Matchjong dapat melatih konsentrasi hingga dapat melatih otak, bisa membuat pikiran pengguna lebih santai dan sisi kreatif pengguna akan meningkat. Sehingga pikiran pengguna lebih fresh dari sebelumnya.

Pengguna dapat juga memainkannya untuk menghabiskan waktu, namun hati-hati game ini bisa buat ketagihan. Dengan musik yang khas dan grafis visual yang klasik, membuat game Matcjong ini mempunyai keunikan tersendiri.

Baca Juga : Akhirnya, Netflix Akan Bebas Utang di Tahun Ini

"Sangat mudah memainkan game yang ada di RCTI+ dan dijamin tidak menguras memori di ponsel. Game-gamenya pun dapat dinikmati di semua usia, dari usia anak-anak sampai dewasa bahkan ibu-ibu dapat memainkannya," ujar Jinik Bae, Games Production Head MNC Animation.

Cara bermain game Matchjong ini sangat mudah dan sederhana saja. Bagi yang belum pernah barmain pengguna terlebih dahulu harus memilih berbagai macam pola yang disusun dalam pola empat lapis yang tersusun keatas.

Permainan ini dikenal sebagai Mahjong Solitaire atau Shanghai Solitaire. Dibutuhkan strategi juga dalam permainannya agar setiap tiles bisa dipasangkan satu sama lain sehingga tidak ada lagi yang tersisa. Dengan begitu, pengguna akan memperoleh waktu yang lebih cepat untuk dapat menyelesaikan permainan ini.

Baca Juga : Wajib Tahu! Ini Bedanya Penyakit Radang Usus Kronis dengan Gerd

Semakin banyak tiles yang pengguna cocokkan dalam waktu tertentu, semakin besar pula waktu terbaik yang dapat dihasilkan. hal ini akan terasa sulit dilakukan apabila pengguna tidak berkonsentrasi, sulit untuk mengingat masing-masing tiles yang sebelumnya telah diacak terlebih dahulu.

Halaman :


Editor : JakaPermana