Ini Jumlah Uang yang Diamankan Polisi Saat OTT di DPKPP Kabupaten Bogor

Uang sebesar Rp120 juta diamankan Satreskrim Polres Bogor saat melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kantor Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor yang lokasinya di Jalan Raya Bumi Tegar Beriman.

Ini Jumlah Uang yang Diamankan Polisi Saat OTT di DPKPP Kabupaten Bogor

INILAH, Bogor – Uang sebesar Rp120 juta diamankan Satreskrim Polres Bogor saat melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kantor Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor yang lokasinya di Jalan Raya Bumi Tegar Beriman.

"Selain dokumen dan barang bukti lainnya, kemarin sore kami mengamankan uang sebesar Rp120 juta dari para terperiksa OTT di Kantor DPKPP," ucap AKP Benny Cahyadi Kasat Reskrim Polres Bogor kepada wartawan, Rabu (4/3/2020).

Dia menerangkan dari enam orang terperiksa, empat orang dilepaskan setelah dimintai keterangan sementara dua orang terperiksa lainnya masih diperiksa oleh penyidik Sat Reskrim Polres Bogor. Keduanya yakni I yang berstatus sebagai Sekretaris DPKKP dan F yang disebut-sebut sebagai Kabid Reklame.

Baca Juga : Sekretaris DPKPP Kena OTT, Pemkab Bogor Tunggu 24 Jam Dampingi Masalah Hukumnya

Saat melakukan OTT di kantor DPKPP terlihat aparat Sat Reskrim memgamankan empat orang yaitu I, F, J, dan satu orang pihak swasta yang belum diketahui identitasnya.

Selain itu, anggota Sat Reskrim mengamankan dokumen yang diangkut dengan beberapa kardus, uang yang dibungkus kantong coklar dan beberapa handphone. Termasuk, ponsel milik tenaga keamanan antor DPKPP yang melawan ke petugas kepolisian.

I seperti diketahui menjabat sebagai Sekretaris di DPKPP Kabupaten Bogor. Sementara, F dan J menjabat sebagai Kabid Reklame dan staf di dinas tersebut.

Baca Juga : Anak Buah Dicokok Polisi, Ade Yasin Beri Bantuan Hukum

Saat tiba di Gedung Sat Reskrim Mako Polres Bogor, I yang dikenal akrab dengan wartawan tak lupa menyapa. Namun, ketika ditanya kabarnya dia tidak sempat menjawab karena digelandang petugas ke lantai 2. (Reza Zurifwan)
 


Editor : Zulfirman