Kasus Pembunuhan Bendahara KONI Kayong Utara di Bogor Terungkap, Tersangka Otak Pelaku Oknum TNI AU Kalbar
Empat orang tersangka pembunuhan berencana atas Bendara KONI Kayong Utara, AN, yang terjadi Sabtu 30 Juli lalu di Desa Sukawangi, Sukamakamur berhasil diamankan Sat Reskrim Polres Bogor.
INILAHKORAN, Sukamakmur – Empat orang tersangka pembunuhan berencana atas Bendara KONI Kayong Utara, AN, yang terjadi Sabtu 30 Juli lalu di Desa Sukawangi, Sukamakamur berhasil diamankan Sat Reskrim Polres Bogor.
Dari empat orang tersangka pembunuhan berencana tersebut, tersangka AK ditenggarai menjadi otak pelaku, sementara tiga tiga orang tersangka lainnya yaitu D, RH dan AA menjadi eksekutor.
Kasus pembunuhan berencana ini berawal dari urusan utang piutang. Tersangka AK yang merupakan oknum anggota TNI Angkutan Udara memiliki utang sebesar Rp300 juta kepada korban yaitu AN.
AN sendiri bukanlah warga Kabupaten Bogor, tetapi Kalimantan Barat. Bahkan ia menjabat sebagai Bendahara KONI Kabupaten Kayong Utara.
AN datang ke DKI Jakarta, diketahui memang sengaja menagih utang kepada tersangka AK. Uang tersebut akan digunakan korban untuk mengganti uang kas KONI Kabupaten Kayong Utara yang digunakan sebelumnya oleh korban.
“Tersangka AK merupakan salah satu oknum TNI yang aktif dan bertugas di Provinsi Kalimantan Barat,” ujar Kasatr Reskrim Polres Bogor, AKP Siswo de Cuellar Tarigan kepada wartawan, Kamis, 11 Juli 2022.
AK sendiri meski bertugas di Kalimantan Barat, melakukan aksinya di Bogor. Saat itu, menurut Siswo de Cuellar, AK sedang mengikuti pendidikan di Bogor. (reza zurifwan)
