Kawasan Metropolitan Rebana Bakal Pusat Ekonomi Baru di Cirebon

INILAH, Cirebon - Bupati Cirebon Imron membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Peringkat Daerah (RKPD) 2022 bertempat di salah satu hotel berbintang wilayah Kedawung, Rabu (31/3/2021). 

Imron menerangkan, RKPD pada 2020 harus terfokus pada penguatan pemulihan ekonomi secara inklusif. Hal itu harus didukung reformasi struktural. Sehingga nantinya, bisa meningkatkan daya saing, investasi, dan lapangan kerja. Pandemi kata Imron, membuat semua sektor mengalami penurunan.

"Musrenbang ini bukan hanya sesuai keinginan tapi sesuai dengan kondisi riil. Perencanaan RKPD pada 2022 yang terfokus dengan rencana pemerintah pusat, bakal mengusung delapan program prioritas pembangunan daerah," ungkap Imron.

Baca Juga : Samsat Subang Berkomitmen Pelayanan Semakin Mendekati Masyarakat

Dia menyebutkan, beberapa prioritas pembangunan daerah tersebut yakni, pengembangan ekonomi kerakyatan dari sektor pertanian, industri, perdagangan, dan pariwisata yang semuanya berbasis inovasi.

Kemudian, perluasan kesempatan kerja melalui peningkatan daya saing tenaga kerja. Ada juga penguatan jiwa kewirausahaan serta penanganan kemiskinan melalui program pemberdayaan masyarakat dan perlindungan jaminan sosial. 

"Semua upaya ini dilakukan dengan cara mengedepankan aspirasi dari masyarakat. Sehingga arah kebijakan ini bakal menjadi ketetapan sebelumnya," jelasnya.

Baca Juga : Tes GeNose Layani Penumpang Kereta di Stasiun Jatibarang Indramayu

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Provinsi Jawa Barat Dudi Sudrajat Abdurachim menyebutkan dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, Pemprov Jabar sudah menyiapkan Kawasan Metropolitan Rebana. Kabupaten Cirebon pun berada di dalam kawasan tersebut. Nantinya, akan menjadi pusat ekonomi baru yang memiliki daya saing.