Masjid Banyak, Jemaah Kok Sepi Ya?

SEKARANG mencari masjid untuk salat tidaklah sulit. Kemana pun kaki melangkah kita selalu bisa menemukan masjid. Bahkan jarak antara masjid yang satu dengan yang lain, saling berdekatan. Sungguh sangat jauh berbeda dengan zaman dahulu, jangankan untuk menemukan masjid, menegakkan salat pun kita lakukan dengan sembunyi-sembunyi.

Namun begitu miris, sekarang jemaahnya sepi, terkadang hanya diisi dengan seorang imam, dan 3-5 orang jemaah pria. Sedangkan jemaah wanita, mungkin karena tidak diwajibkan salat di masjid, maka 2-4 orang pun sudah Alhamdulillah, setidaknya ada.

Islam menganjurkan salat di masjid. Dan pertumbuhan masjid sangat penting dalam menanamkan keimanan, menaburkan keyakinan, serta mengingatkan pada Allah dan hari akhir. Sebab, di masjid kita belajar yang tidak diketahui, mengingat yang terlupakan, dan memperkuat agama yang lemah.

Baca Juga : Jangan Heran Jika Manusia Mengecewakanmu

Salat berjemaah sangat penting dalam Islam, dan hukum salat berjemaah bisa sunah muakkad, fardu kifayah, atau fardu ain sebagaimana pendapat Al-Imam Ahmad. Dan masjid merupakan tempat kita bertemu antarmuslim yang lain setiap harinya. Setiap ayunan langkah orang yang pergi ke masjid ditulis oleh Allah sebagai kebaikan. Allah juga akan mengangkat derajat dan menghapus dosa-dosa orang yang ke masjid untuk salat berjemaah.

Ramaikanlah masjid dengan salat berjemaah. Jangan biarkan masjid yang telah dibangun begitu indah dan megah, hanya menjadi tempat persinggahan saat kita lelah atau lebih miris lagi hanya dijadikan tempat untuk singgah di toiletnya.

Allah subhaanahu wa taala berfirman:

Baca Juga : Nabi Minta Lampu Dimatikan Ketika Tidur, Ada Apa?

"Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari akhir, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk" (QS. At Taubah: 18)