'Zoom Fatigue' Lebih Dirasakan oleh Perempuan

INILAH, San Francisco - Beraktivitas di depan layar komputer dan mengikuti pertemuan virtual sudah menjadi kegiatan rutin sehari-hari selama pandemi COVID-19.

Setahun belakangan ini, pengguna internet mungkin merasakan 'Zoom fatigue', atau kelelahan karena seharian mengikuti konferensi video, menatap layar komputer.

Mengutip Cnet, penelitian terbaru yang dipublikasikan Social Science Research Network menemukan bahwa dampak 'Zoom fatigue' lebih terasa pada perempuan dibandingkan laki-laki.

Baca Juga : Instagram Lite Resmi Hadir di Indonesia, Berikan Konten Ramadan

Tim peneliti melakukan survei pada lebih dari 10.000 orang periode Februari-Maret 2021 untuk melihat tingkat stres atau burnout selama menggunakan konferensi video setahun belakangan.

Hasilnya, secara umum perempuan, nyaris 14 persen, lebih sering merasa 'sangat lelah' setelah mengikuti sesi di Zoom, dibandingkan dengan laki-laki (5,5 persen).

Salah satu alasan utama penyebab kelelahan adalah 'self-focused attention', kewaspadaan mengenai bagaimana penampilan terlihat di kamera.

Baca Juga : Inilah Tips Mengendarai Sepeda Motor Saat Puasa

Responden laki-laki dan perempuan yang mengikuti survei rata-rata memiliki frekuensi pertemuan virtual yang sama setiap hari, namun, sesi yang diikuti perempuan biasanya berdurasi lebih panjang.