Ali Hasan Dorong Pemprov Benahi Infrastruktur , Termasuk Jalan Cagak
Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat Ali Hasan meminta pemerintah provinsi untuk membenahi infrastruktur jalan yang sudah rusak, salah satunya Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
INILAH, Bandung – Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat Ali Hasan meminta pemerintah provinsi untuk membenahi infrastruktur jalan yang sudah rusak, salah satunya Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
Dalam kunjungan kerja kali ini, Ali menilai kondisi jalan yang memprihatinkan tersebut harus menjadi perhatian bersama untuk segera diperbaiki dan ditingkatkan kualitasnya, agar tidak kembali rusak akibat tidak kuat menahan beban kendaraan yang melintas.
“Kondisi Jalan Cagak untuk arah Kabupaten Subang ini sangat memprihatinkan dan kurang memadai. Tadi kita juga mendapatkan informasi dari UPTD, bahwa jalan yang baru diajukan itu 800 meter. Sedangkan jalan yang diperlukan itu sekitar 10 kilometer, sehingga ini menjadi perhatian bersama," kata Ali di sela-sela kunjungan di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Selasa, (27/04/2021).
Baca Juga : Ridwan Kamil Menikmati Sensasi Kendarai Motor Listrik
Dia berharap, Pemprov dapat bergerak cepat dalam melakukan perbaikan jalan di wilayah tersebut sebelum lebaran nanti. Sehingga tidak menganggu aktivitas masyarakat yang melintas, serta menjaga stabilitas kelancaran lalu lintas di kawasan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
“Tadi kita mendapatkan informasi prihal pemeliharaan dalam rangka menghadapi idul fitri tahun ini. Mudah–mudahan ini bisa mendukung sementara waktu idul fitri, karena jangan sampai dengan kondisi seperti ini kelancaraan lalu lintas di daerah bisa terganggu,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah Pelayanan III Ruhiyat mengatakan, salah satu penyebab rusaknya Jalan Cagak adalah karena banyaknya mobil muatan besar yang melintas, dalam pelaksanaan penggarapan mega proyek Pelabuhan Patimban.
Baca Juga : Dukung Milenial Pembudidaya Perikanan, bank bjb Salurkan KUR
“Peningkatan kerusakan di jalan ini sangat drastis, terutama pada tahun 2017– 2019 dengan mulainya pembangunan Patimban, karena materialnya diambil dari daerah Cagak sehingga intensitas mobil besar yang melewati jalan ini sangat tinggi, oleh karena itulah yang mempercepat kerusakan jalan di daerah ini,” terangnya. (Yuliantono)
