DPW PPP Jabar Tanggapi Santai Romahurmuziy Kembali ke Partai Kabah

Kembalinya Romahurmuziy ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan ditunjuk menjadi Ketua Majelis Pertimbangan ditanggapi santai Plt Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PPP Jabar Pepep Saepul Hidayat.

DPW PPP Jabar Tanggapi Santai Romahurmuziy Kembali ke Partai Kabah
Dia mengatakan, sebagai kader pihaknya harus belajar dari perjalanan Romahurmuziy meski pernah terjerat kasus korupsi. Dimana menurutnya, dalam diri seseorang tidak selalu semuanya buruk. Dia meyakini, banyak hal baik dari Romahurmuziy yang dapat ditiru kader PPP Jabar. (yuliantono)

INILAHKORAN, Bandung - Kembalinya Romahurmuziy ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan ditunjuk menjadi Ketua Majelis Pertimbangan ditanggapi santai Plt Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PPP Jabar Pepep Saepul Hidayat.

Dia mengatakan, sebagai kader pihaknya harus belajar dari perjalanan Romahurmuziy meski pernah terjerat kasus korupsi. Dimana menurutnya, dalam diri seseorang tidak selalu semuanya buruk. Dia meyakini, banyak hal baik dari Romahurmuziy yang dapat ditiru kader PPP Jabar.

"Sebagai seorang kader (PPP Jabar) kita harus belajar, apa makna dari perjalanan seorang Gus Romi (Romahurmuziy). Tentu ada nilai baik yang bisa kita terima. Tapi ada hal juga yang harus kita hindari dan itu sebuah kenyataan yang tidak perlu diperbincangkan tapi harus dipahami. Apa makna yang bisa kita tangkap," ujarnya di Kantor PWNU Jabar, beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Diminta Ikut Pilkada Jabar, Ini Kata Saan Mustopa

Termasuk, mengenai stigma Romahurmuziy di tengah masyarakat, yang dikatakan Pepep pasti telah dipertimbangkan Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PPP. Sebabm dia meyakini, ada sisi positif yang lebih besar dalam diri seorang Romahurmuziy sehingga partai kembali mengajaknya untuk bergabung.

"Pasti DPP sudah memikirkan itu semua. Itu keputusan DPP. DPW tegak lurus pada keputusan yang diambil oleh pimpinan di Jakarta dan ini konsekuensi kita berorganisasi," ucapnya.

Sementara, Romahurmuziy sendiri dalam Milad PPP Januari lalu mengatakan bahwa dirinya tidak pernah keluar dari partai yang identik dengan warna hijau tersebut. Posisi sebagai Ketua Majelis Pertimbangan pun diakuinya atas permintaan para anggota partai.

Baca Juga : Ineu Purwadewi Klaim Perda PDP Wujud Nyata Kepedulian Pemprov Jabar Terhadap Masyarakat

"Saya tidak pernah keluar dari PPP. Jadi saya tidak bergabung," tegas Romahurmuziy.*** (yuliantono)


Editor : Doni Ramdhani