Klaster Pemkot Bandung, Jumlah ASN Terpapar Terus Bertambah
Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terpapar positif Covid-19 di lingkungan pemerintahan Kota Bandung terus bertambah dari 400 menjadi menjadi 722 orang.
NILAH, Bandung - Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terpapar positif Covid-19 di lingkungan pemerintahan Kota Bandung terus bertambah dari 400 menjadi menjadi 722 orang.
Kepala Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandung Adi Djunjunan mengatakan, jumlah tersebut terdiri dari 596 orang ASN dan 176 orang di luar ASN.
"Angkanya terus bertambah. Per hari ini selama bulan Juni, ada 596 ASN dan 176 non ASN," kata Adi via telepon selulernya pada Rabu (30/6/2021).
Baca Juga : Kasasinya Ditolak, Brotherhood 1 Persen Diminta Bubar
Dikemukakan dia, pendataan terhadap ASN dan non ASN yang terpapar Covid-19 dilakukan sejak pertengahan Juni saat kasus penyebaran Covid-19 melonjak signifikan.
"Mereka adalah ASN dan non ASN yang terpapar Covid-19, mayoritas saat ini sedang menjalani isolasi mandiri atau isoman," ucapnya.
Adapun ASN yang terpapar, mayoritas bertugas di bagian Dinas Kesehatan (Dinkes) Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung dan Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut.
Baca Juga : Pandemi, Sulitnya Cari Darah untuk Anggota Keluarga yang Membutuhkan
"Sementara di bagian Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah, sekretariat Sekda, dan BKPSDM mencapai 70 orang. Sementara yang lainnya merata di balai kota banyak," ujar dia. (Yogo Triastopo)
