Pengamanan Bogor Street Festival CGM 2023, Bima Arya Punya Tiga Pesan

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan ada tiga hal yang harus diperhatikan menjelang Bogor Street Festival CGM 2023 nanti.

Pengamanan Bogor Street Festival CGM 2023, Bima Arya Punya Tiga Pesan
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menuturkan, ada tiga hal yang harus diperhatikan menjelang Bogor Street Festival CGM 2023 nanti,
INILAHKORAN, Bogor - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan ada tiga hal yang harus diperhatikan menjelang Bogor Street Festival CGM 2023 nanti.
Pertama sosialisasi harus maksimal dan gencar, kantong-kantong parkir yang harus lebih masif dan ketiga yang juga harus diperhatikan yakni 2023 sudah memasuki tahun politik, jadi segala sesuatu bisa terjadi.
Bima Arya mengatakan, Bogor Street Festival CGM tahun ini merupakan CGM terakhir di sisa jabatan Bima-Dedie. Dirinya ingin menutupnya dengan kenangan indah yaitu CGM berjalan lebih tertib.
"Saya memberikan arahan penting yang perlu diperhatikan bagi kelancaran acara nanti. Pertama, sosialisasi harus maksimal dan gencar di seluruh kanal terkait rundown acara dan perkiraan titik-titik penumpukan massa dengan bahasa yang jauh lebih tegas," ungkap Bima pada Kamis (26/1/2023).
"Ya, palagi setiap weekend ada 300 ribu orang masuk ke Bogor dan saat CGM tidak hanya warga Jakarta tapi juga warga Kota Bogor dan permasalahan lalu lintas selalu menjadi sorotan utama dari publik," tambah Bima.
Bima melanjutkan, kemudian, kedua yang harus dipikirkan yakni kantong-kantong parkir yang harus lebih masif mulai dari Balai Kota, Bakorwil, Bappeda, Perpustakaan dan Budi Mulia bisa dimaksimalkan untuk parkir. 
"Arahkan warga untuk berjalan kaki, jangan seperti tahun lalu warga parkir di dekat lokasi acara," terangnya.
Ia menjelaskan, hal ketiga yang juga harus diperhatikan yakni 2023 sudah memasuki tahun politik, jadi segala sesuatu bisa terjadi. Kesiapsiagaan harus lebih ditingkatkan dan informasi harus dikumpulkan, terutama di hari-H yang mana rawan terjadinya aksi pencopetan.
"Jalan Pedati dan jalan Lawang Seketeng sekarang jauh lebih rapi dan akan menarik jika difungsikan alias jangan sampai di sini juga berantakan motor dan orangnya," jelasnya.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Polisi Bismo Teguh Prakoso memaparkan, ini adalah bagian dari upaya untuk mengamankan event besar yang merupakan festival bersama dan kebudayaan yang menjadi magnet wisata untuk Kota Bogor dan juga penggerak ekonomi kerakyatan. Bogor Street Festival CGM akan menjadi event yang menarik apalagi setelah Pandemi Covid-19. 
"Tentunya euforia dari masyarakat harus diantisipasi dan diamankan. Dari segi pengamanan Polresta bersama TNI, instansi terkait dan ormas akan bersama-sama mengamankan agar acara berjalan lancar dan aman. Kami akan mempersiapkan mulai dari teknis, arus lalu lintas, medis, damkar dan menyiapkan titik evakuasi," jelasnya.
Bismo menambahkan, Polresta Bogor Kota juga telah menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka pengamanan Bogor Street Festival CGM 2023. Rakor yang juga dihadiri Wali Kota Bogor Bima Arya dan Dandim 0606/Kota Bogor, Kolonel Inf Ali Akhwan.
"Kami telah membahas secara teknis pengamanan CGM yang akan digelar pada Minggu, 5 Februari mendatang," pungkasnya.*** (Rizki Mauludi)


Editor : JakaPermana