Satu Santri Tenggelam, Empat Lainnya Selamat saat Berenang di Pantai Manalusu Garut

Sebanyak empat dari lima santri dari sebuah pondok pesantren (Ponpes) di Kampung Sarohan Desa Mulyasari Kecamatan Bayongbong berhasil selamat dalam sebuah kecelakaan laut terjadi di kawasan perairan Pantai Manalusu Desa Gadog Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Minggu 5 Maret 2023.

Satu Santri Tenggelam, Empat Lainnya Selamat saat Berenang di Pantai Manalusu Garut
Dari laporan Kepala Polairud Polres Garut AKP Anang, diketahui santri korban tenggelam di Pantai Manalusu Garut itu bernama Faris Maulana (19) warga Kampung Pasuketan Desa/Kecamatan Banjarwangi. (zainulmukhtar)

INILAHKORAN, Garut - Sebanyak empat dari lima santri dari sebuah pondok pesantren (Ponpes) di Kampung Sarohan Desa Mulyasari Kecamatan Bayongbong berhasil selamat dalam sebuah kecelakaan laut terjadi di kawasan perairan Pantai Manalusu Desa Gadog Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Minggu 5 Maret 2023.

Sementara, seorang santri lainnya hilang tenggelam terseret gelombang di Pantai Manalusu Garut. Hingga berita diturunkan masih dalam pencarian.

Dari laporan Kepala Polairud Polres Garut AKP Anang, diketahui santri korban tenggelam di Pantai Manalusu Garut itu bernama Faris Maulana (19) warga Kampung Pasuketan Desa/Kecamatan Banjarwangi.

Baca Juga : Sumedang Tangkap Peluang Kerja Sama dengan Tokyo 

Kecelakaan laut menimpa para santri itu bermula ketika sekitar pukul 10.00 WIB, sebanyak lima santri termasuk Faris berenang di kawasan Pantai Manulusu yang sering disebut-sebut berpanorama mirip pantai Ubud Bali itu.

Saat asyik berenang, tiba-tiba datang gelombang menggulung mereka. Sebanyak empat di antaranya berhasil selamat dan kembali ke tepi pantai. Sedangkan Faris terus tenggelam terseret arus gelombang ke tengah peraian pantai dan menghilang.

Atas kejadian tersebut, rekan-rekan korban meminta bantuan para nelayan yang sedang berada di sekitar pantai untuk membantu menolong korban.
Kejadian tersebut dilaporkan juga ke kepolisian yang langsung direspon Kepolisian Air dan Udara (Pol Airud) Polres Garut.

Baca Juga : Inilah Faktor Jalan Mudah Rusak di Garut: Anggaran, Kondisi Tanah, dan Beban Kendaraan  

Bersama para nelayan, petugas dari Pol Airud, TNI, dan Badan Penyelamat Wosata Tirta (Balawista) kemudian terus melakukan pencarian korban. Namun hingga berita disusun, pencarian belum membuahkan hasil.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani