Tindaklanjuti Kerja Sama Dengan University of Nottingham, Pemprov Jabar Akselerasi Kendaraan Listrik

INILAHKORAN, Bandung - Seiring telah dilaksanakannya Letter of Intent (LoI) dan MoU dengan University of Nottingham Inggris pada Agustus 2023 silam, Pemprov Jabar bakal mengakselerasi kendaraan listrik.

Untuk itu, Sekda Jabar Herman Suryatman berharap, melalui diskusi panel Pemprov Jabar bertajuk Towards a Sustainable Future: Driving Global Partnerships for Human Capital Development in Renewable Energy and Green Economy 'University of Nottingham' di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu 5 Juni 2024, mampu memberikan solusi dalam mengakselerasi kendaraan listrik demi menekan emisi karbon.

"Kolaborasi dilakukan melalui peningkatan konversi kendaraan listrik dan model bisnis ekosistem konversi kendaraan listrik, serta penggunaan energi baru terbarukan di Jawa Barat," ujar Herman dalam sambutannya.

Baca Juga : Bawa Berkas Berlogo Demokrat, Dedi Mulyadi 'Ngeles' Bukan Formulir Pendaftaran Pilgub Jabar 2024

Antaranya upaya membangun pilot project start up serta membentuk sistem pelatihan, guna mendukung peningkatan kemampuan sumber daya manusia (SDM) di Jabar, untuk percepatan ekosistem kendaraan berbasis listrik.

"Jawa Barat selalu mendukung Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan penggunaan energi baru terbarukan. Terutama komitmen merealisasikan ekonomi hijau, melalui inisiatif dan promosi pembangunan berkelanjutan," ucapnya.

Pemprov Jabar lanjut Sekda Herman, akan terus secara aktif berinvestasi dalam membangun proyek energi baru terbarukan, serta mengurangi ketergantungan pada energi fosil demi mengurangi emisi karbon.

Baca Juga : Sambangi DPD Demokrat Jabar, Dedi Mulyadi Jajaki Peluang Koalisi Hadapi Pilgub 2024

"Seperti tenaga matahari, angin dan air. Hal ini menjadi isu dan komitmen Jawa Barat," imbuhnya.