Wow, Dedie Rutin Roadshow Serahkan Bansos RTLH
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, Juniarti Estiningsih dan camat serta jajaran aparatur wilayah, rutin roadshow menyerahkan bantuan sosial Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan bantuan untuk percepatan penanganan stunting.
INILAHKORAN, Bogor - Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, Juniarti Estiningsih dan camat serta jajaran aparatur wilayah, rutin roadshow menyerahkan bantuan sosial Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan bantuan untuk percepatan penanganan stunting.
Terbaru Dedie blusukan di wilayah Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat pada Selasa (30/5/2023), sebelumnya wilayah Kecamatan Bogor Selatan dan Bogor Tengah telah disambangi mantan pejabat KPK RI itu. Untuk bansos RTLH anggaran tahun 2023 Kota Bogor secara keseluruhan berjumlah 4.363 dengan nilai Rp 45 miliar lebih.
"Di Kelurahan Cilendek Barat ada 115 penerima bansos RTLH dari total lebih dari 4.000 unit. Selama 5 tahun Pemkot Bogor menargetkan sebanyak 25 ribu dan sejak awal menjabat di periode kedua pada tahun 2019 sudah melebihi target yaitu 26 ribu unit rumah (RTLH). Ke depan kita tetap mendorong agar masyarakat terus memperhatikan keselamatan dan kelayakan rumah warga untuk terus dibantu oleh pemerintah," ungkap Dedie dalam keterangan tertulis pada Rabu (31/5/2023)
Baca Juga : Dugaan Tipikor Kades Cidokom, polres Bogor Terus Dalami Penyidikan
Dedie menjelaskan, adapun besaran bansos RTLH yang diterima warga, sangat bervariasi sesuai dengan tingkat prioritas dari kerusakan dan kebutuhan setelah di tinjau atau dianalisis oleh tim kelurahan setempat.
"Yang paling prioritas tentu mendapatkan nilai yang lebih tinggi dengan kondisi minimal rumah para penerima bansos RTLH," jelasnya.
Penyerahan bansos RTLH ini kata Dedie, ditujukan agar rumah tinggal warga menjadi lebih layak untuk ditinggali dan diharapkan bisa digunakan untuk sedikit perbaikan, khususnya wc pribadi atau atap rumah yang sangat rawan atau menimbulkan musibah jika tidak dibantu.
Baca Juga : Dukcapil Goes To School SMAN 5 Disambut Antusias Pelajar dan Tenaga Pendidik
"Hak alas yang jelas menjadi kriteria utama warga Kota Bogor untuk mendapatkan bantuan sosial RTLH. Berikutnya kondisi masyarakat yang menjadi prioritas penerima bansos, diantaranya tua tidak berdaya, buruh harian lepas yang sedang tidak bekerja dan sebagainya seperti kriteria bantuan PKH maupun yang lainnya," beber Dedie.
Halaman :
