Angka Penyebaran Wabah Covid-19 di Kabupaten Bogor Menurun Signifikan

Jelang berakhirnya masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, angka penularan atau penyebaran Covid-19 di Bumi Tegar Beriman terus menurun. 

Angka Penyebaran Wabah Covid-19 di Kabupaten Bogor Menurun Signifikan
Foto: Reza Zurifwan

INILAH, Bogor - Jelang berakhirnya masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, angka penularan atau penyebaran Covid-19 di Bumi Tegar Beriman terus menurun. 

Angka masyarakat yang baru positif terpapar wabah Covid-19 yang awalnya di angka 900an orang, saat ini turun drastis ke angka 300an orang. Tepatnyam hingga Minggu (1/8/2021) angkanya berada di 305 kasus. 

"Angka penularan atau penyebaran wabah Covid-19 di Kabupaten Bogor hari ini menurun yang awalnta 900an orang menjadi 300an orang," kata Bupati Bogor Ade Yasin kepada wartawan.

Baca Juga : Hindari Silpa, Dewan Minta Prioritaskan Anggaran Kesehatan dan Perekonomian

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor ini menerangkan penurunan angka penularan atau penyebaran wabah Covid-19 juga diiringi naiknya angka pasien yang sembuh dari wabab tersebut.

"Hari ini, 723 pasien Covid-19 telah sembuh. Dampak positifnya bed occupancy rate (BOR) isolasi rumah sakit turun menjadi 63,77 persen dan BOR ICU rumah sakit turun menjadi 84,71 persen dari sebelumnya di angka 90an dan 100 persen," terangnya.

Mantan advokat ini menambahkan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di Pusat Isolasi Covid-19 di Kecamatan Kemang maupun di Cibogo, Kecamatan Megamendung juga mengalami penurunan.

Baca Juga : Mantap, Lima Hari Yellow Clinic Suntikkan 15 Ribu Dosis Vaksin

"Dari 84 tempat tidur di Pusat Isolasi Covid-19 di Kecamatan Kemang hanya terisi 26, sementara di Pusat Isolasi Covid-19 di Cibogo, Kecamatan Megamendung dari 60 tempat tidur itu nihil atau tidak ada pasiennya," tambah Ade.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani