Bima Arya Resmikan Masjid Agung Al Isra Kota Bogor Tepat pada 17 Ramadan 1445 H

Wali Kota Bogor Bima Arya meresmikan Masjid Agung Al Isra Kota Bogor pada 17 Ramadan 1445 Hijriah atau Kamis 28 Maret 2024. 

Bima Arya Resmikan Masjid Agung Al Isra Kota Bogor Tepat pada 17 Ramadan 1445 H
Bima Arya menjelaskan, Masjid Agung Al Isra Kota Bogor pertama dibangun pada 1987 di masa Wali Kota Bogor Muhammad atas keinginan para tokoh islam Kota Bogor memiliki masjid yang megah di pusat kota berdampingan pusat ibadah lain. (istimewa)

INILAHKORAN, Bogor - Wali Kota Bogor Bima Arya meresmikan Masjid Agung Al Isra Kota Bogor pada 17 Ramadan 1445 Hijriah atau Kamis 28 Maret 2024. 

Bima Arya menjelaskan, Masjid Agung Al Isra Kota Bogor pertama dibangun pada 1987 di masa Wali Kota Bogor Muhammad atas keinginan para tokoh islam Kota Bogor memiliki masjid yang megah di pusat kota berdampingan pusat ibadah lain. Karena kebutuhan jamaah yang terus meningkat, pada 2016 dibangun dan setelah berproses selama tujuh tahun dengan menelan anggaran sekitar Rp113 miliar rampung pada 2023. 

"Selama prosesnya hadir dinamika dan catatan-catatan yang terjadi selama pembangunan yang menjadi pembelajaran dan tidak terulang kembali, khususnya pada kegiatan-kegiatan lain ke depan. Alhamdulillah hari ini Masjid Agung Al Isra Kota Bogor rampung dan Insya Allah memberikan keberkahan bagi semua. Ini bukan soal keinginan punya masjid megah dan bagus, tapi juga ingin punya masjid yang makmur dan penuh makna," ungkap Bima Arya pada Kamis 28 Maret 2024 siang.

Baca Juga : Camat Cibinong Acep Sajidin  'Melepas' Koleganya yang Pensiun

Bima Arya berharap Masjid Agung Al Isra Kota Bogor ini tidak hanya sebagai pusat ibadah, tetapi juga pusat pemberdayaan umat secara ekonomi, pusat kegiatan sosial dan pusat peradaban. Apalagi di kiri ada alun-alun sebagai pusat kegiatan sosial, sebelah kanan ada pasar sebagai pusat kegiatan ekonomi dan di depan ada stasiun yang menghantarkan ribuan warga masuk ke Kota Bogor.

"Insya Allah masjid ini akan memberikan manfaat dan berkah bagi warga sekitar dan kota Bogor," tutur Bima. 

Bima menjelaskan, untuk memudahkan para pedagang dalam beribadah, Masjid Agung Al Isra dilengkapi dengan jembatan penghubung. Selain itu masjid ini diharapkan menjadi tempat berkumpul yang nyaman, tidak hanya antar ulama tetapi juga ulama dengan umaro, antara pemimpin Kota Bogor dan menjadi kawah candradimuka bagi pemimpin di masa depan. 

Baca Juga : Ingin Bogor Lebih Maju, Persus Dukung Rudy Susmanto di Pilbup Bogor

" Pada masjid inilah terjadi dialektika, diskusi, pengajian dan hal-hal yang menjadi pencerahan bagi generasi muda di Kota Bogor yang islami dan qurani. Dalam hitungan 23 hari, saya dan wakil wali kota akan mengakhiri masa jabatan setelah 10 tahun mengabdi. Saya titip betul masjid ini, pengelolanya dan mengelolanya harus baik dan amanah, masjid ini harus jadi milik semua umat, tidak ada umat muslim yang dipinggirkan, semua dirangkul dan diayomi dan diberdayakan," jelas Bima.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani