DPRD Jabar Harap Masyarakat Desa Sering Diperhatikan

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady mengatakan, sudah sepatutnya masyarakat desa sering diperhatikan dan dibantu agar hidup sejahtera, sesuai amanat Undang-undang Dasar 1945. Demikian halnya Desa Kalirahayu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon.

DPRD Jabar Harap Masyarakat Desa Sering Diperhatikan
Foto: Istimewa

INILAH, Bandung - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady mengatakan, sudah sepatutnya masyarakat desa sering diperhatikan dan dibantu agar hidup sejahtera, sesuai amanat Undang-undang Dasar 1945. Demikian halnya Desa Kalirahayu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon.

Dia menambahkan dalam situasi yang masih terjebak pandemi Covid-19 seperti sekarang, harapan bantuan menjadi semakin kompleks. Lantaran semakin terbatasnya langkah masyarakat, dalam beraktivitas. Jangankan berharap bisa sejahtera dari bantuan, untuk bisa bertahan saja sudah sangat berarti bagi masyarakat, kata Daddy.

"Mereka nyata membutuhkan bantuan. Misalnya, ketersediaan air bersih. Itu mereka butuhkan untuk kehidupan sehari-hari, baik untuk mandi maupun minum. Air merupakan kebutuhan pokok," kata Daddy di sela-sela reses belum lama ini.

Baca Juga : Bandara Kertajati Berpartisipasi dalam Latma Garuda Shield

Belum lagi persoalan infrastruktur kata dia, mengingat masih banyak jalan yang harus diperbaiki namun terpaksa tertunda, karena dana desa sementara diprioritaskan untuk penanganan pandemi yang terjadi selama setahun terakhir.

"Selain itu, dana desa bantuan dari Pemprov Jabar ternyata juga belum cair. Jadi, yang biasanya bisa ditutup, sekarang terpaksa memakai dana talangan. Semoga saja dana tersebut cepat cair. Kasihan Kuwu dan aparat desa," ucapnya.

Kemudian ditambah lagi dengan jebolnya tanggul Sungai Cisanggarung, Kecamatan Losari, berdampak dengan rusaknya sebagian sawah milik masyarakat yang menjadi sumber penghasilan. Dia berharap, ada sinergisitas dari banyak pihak dalam menyelesaikan persoalan-persoalan di pedesaan, guna menyejahterakan masyarakat.

Baca Juga : Oksigen Langka, Jabar Kolaborasi Bikin OMAT

"Soal tanggul jebol juga sudah saya sampaikan ke Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jabar dan Kepala UPTD Dinas SDA Cimanuk-Cisanggarung untuk dikoordinasikan dengan BBWS. Jika ingin tuntas, memang dibutuhkan sinergitas banyak pihak, termasuk DPRD Kabupatan, DPRD, Provinsi, dan DPR RI," tandasnya. (Yuliantono)


Editor : Doni Ramdhani