Ema Sumarna : Penurunan Muka Air Tanah Harus Diselesaikan Secara Holistik

INILAHKORAN, Bandung - Sekretaris daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, penanganan persoalan penurunan muka air tanah di kawasan Bandung Raya harus dilakukan secara holistik. 

"Di teritorial Bandung, saya berpendapat tidak akan signifikan. Ini harus dilakukan secara holistik. Makanya kita mendorong ada perbaikan di hulu (kawasan Bandung Utara), kata Ema Sumarna saat ditanya soal penurunan mua air tanah, Rabu 8 Februari 2023.

Menurut Ema Sumarna, kawasan KBU yang berada di Kota Bandung relatif kecil dan lebih banyak di wilayah Bandung Barat maupun Kabupaten Bandung. Maka peran instansi yang berkompeten adalah Pemprov Jabar. 

Baca Juga : Tak Hanya Pastikan Komposisi Dapil, Ketua KPU KBB Sebut Fungsi Lain PKPU Nomor 6 Tahun 2023

"Kalau bicara mengoordinasikan wilayah, maka peran provinsi harus lebih optimal. Kalau soal pengamaman konservasi, kalau masuk wilayah kota tidak terlalu signifikan," ucapnya. 

Ema menyebut, Kota Bandung terus melakukan upaya terkait penurunan muka air tanah agar tidak terus terjadi. Salah satunya dengan menjaga sumber mata air seperti di wilayah Cidadap dan Dago. 

Selain itu, Pemkot Bandung melakukan pengendalian izin terhadap pemanfaatan air tanah. Apabila masyarakat ingin menggunakan air tanah lebih dalam, maka harus membayar lebih mahal.

Baca Juga : PKPU Nomor 6 Tahun 2023 Resmi Terbit, Begini Komposisi Dapil di KBB

"Pengendalian di izin nanti dikaitkan. Dilihat korelasi pendapatan pajak air tanah signifikan tidak. Kalau mereka mau ambil lebih, maka pembayaran pajaknya pun harus lebih besar," ujar dia. *** (yogo triastopo)