Ini Hasil Evaluasi Sementara Uji Coba Flyover Kopo

Dishub Kota Bandung mencatat masih ada kekurangan yang ditemukan saat uji coba Flyover Kopo dilaksanan. Yakni, terjadinya kepadatan kendaraan di bawah flyover. Hal itu disebabkan aktivasi traffic light. 

Ini Hasil Evaluasi Sementara Uji Coba Flyover Kopo
Kepala Dishub Kota Bandung Dadang Darmawan mengatakan, hasil uji coba Flyover Kopo sepanjang 1,3 kilometer itu secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar.  (yogo triastopo)

INILAHKORAN, Bandung - Pemkot Bandung telah melakukan uji coba Flyover Kopo terhitung sejak Rabu 21 September 2022. 

Kepala Dishub Kota Bandung Dadang Darmawan mengatakan, hasil uji coba Flyover Kopo sepanjang 1,3 kilometer itu secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar. 

Namun, Dadang mencatat masih ada kekurangan yang ditemukan saat uji coba Flyover Kopo dilaksanan. Yakni, terjadinya kepadatan kendaraan di bawah flyover. Hal itu disebabkan aktivasi traffic light. 

Baca Juga : Tanah Carik Desa di Kabupaten Bandung Rawan Dipindahtangankan Oknum Kades Nakal

"Sehingga ada respons dari masyarakat melalui sosial media atau telepon secara langsung, yang meminta agar traffic light tidak difungsikan seperti saat uji coba Flyover Kopo sebelumnya," kata Dadang, Selasa 27 September 2022.

Dia menyebutkan, aktivasi traffic light di bawah Flyover Kopo merupakan ketentuan yang telah disepakati saat proses pembangunan. Sehingga pihaknya tidak dapat mengambil keputusan sepihak. 

Namun demikian, Dishub Kota Bandung dituturkan Dadang telah mengusulkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat. Alternatif lainnya adalah skema putar balik atau yang biasa disebut u-turn. 

Baca Juga : Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Hengky Kurniawan Minta ASN di KBB Adaptasi Perkembangan Zaman 

"Analisa kita juga pasti ada kemacetan ketika traffic light ini difungsikan. Aspirasi masyarakat yang menginginkan traffic light dinonaktifkan, dan diganti dengan skema putar balik ini kita sudah sampaikan. Tetapi ini akan kembali membutuhkan waktu," ucapnya.*** (yogo triastopo)


Editor : Doni Ramdhani