SMAN 3 Bandung Tetap Gelar Ekskul, Tapi di Luar Ruangan
Hingga saat ini siswa-siswi SMAN 3 Bandung tetap menggelar ekskul. Namun, mereka menjalani kegiatan ekskulnya di luar ruangan. Bahkan, prokes pun diperketat guna terbebas dari timbulnya klaster baru.
INILAHKORAN, Bandung - Wakil Kepala Bidang Humas SMAN 3 Bandung Ida Rohayani menanggapi terkait kegiatan ekskul di setiap sekolah yang ditiadakan Satgas Penanganan Covid-19 untuk sementara waktu.
Menurutnya, sampai saat ini siswa-siswi SMAN 3 Bandung tetap menggelar ekskul. Namun, mereka menjalani kegiatan ekskulnya di luar ruangan. Bahkan, prokes pun diperketat guna terbebas dari timbulnya klaster baru.
"Jadi, kami tidak diperkenankan menggelar kegiatan ekskul ini di dalam ruangan," jelas Ida di SMAN 3 Bandung, Selasa 9 Agustus 2022.
Baca Juga : Ini Imbauan Yana Mulyana Untuk Supporter Persib Bandung Yang Akan Berunjuk Rasa Besok
Dia menambahkan, jika siswa-siswi yang sakit sebaiknya mereka tidak diperkenankan untuk masuk sekolah. Bahkan, orang tua mengusulkan untuk dilakukan tracing antigen.
"Karena kami berikan pendidikan untuk hampir seluruh orang tua siswa-siswi cerdas. Mereka berinisiatif melakukan tracing," ucapnya.
SMAN 3 Bandung, lanjut dia, memiliki komitmen antara orang tua siswa-siswi dan guru karyawan serta siswa-siswi. Apabila anak melanggar, dan jika ada 5 persen yang terkena Covid-19, mereka akan dirugikan dengan cara di tutup sekolahnya.
Baca Juga : SDN Bunisari Lahan Milik Pemkab KBB Tapi Ahli Waris Punya AJB, Kok Bisa?
"Jadi itu semua kami patuhi, kami bicarakan dengan manajemen di sini, apakah perlu booster, karena SMAN 3 Bandung paling aktif untuk melakukan kesehatan, salah satunya melakukan booster," paparnya.
Halaman :
