Kasus Yana Mulyana, KPK Panggil Sekda, Kadis, Dirut PDAM, hingga Politisi PDIP

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) datang ke Kota Bandung. Mereka melakukan pemeriksaan saksi atas kasus yang membelit Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.

Kasus Yana Mulyana, KPK Panggil Sekda, Kadis, Dirut PDAM, hingga Politisi PDIP
Wali Kota Bandung Yana Mulyana ditetapkan jadi tersangka penerima suap. KPK langsung menggeledah ruang kerjanya di Balai Kota Bandung,

INILAHKORAN, Bandung – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) datang ke Kota Bandung. Mereka melakukan pemeriksaan saksi atas kasus yang membelit Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.

Sejumlah nama pejabat dipanggil KPK untuk dimintai keterangannya. Salah satu di antaranya adalah Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna.

Pemeriksaan dilakukan di Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah IV Bandung di Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu 10 Mei 2023 ini.

Baca Juga : Seorang Pria Tewas Tersambar Kereta Api di Gedebage, Identitasnya Masih Tanda Tanya

“Hari ini pemeriksaan saksi TPK suap oleh penyelenggara negara dalam proyek pengadaan CCTV dan ISP untuk layanan digital Bandung Smart City di Pemerintah Kota Bandung,” kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, melalui keterangan yang diterima.

Selain Sekda Kota Bandung Ema Sumarna, penyidik KPK juga meminta keterangan dari Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana dan anak buahnya, Indra Arief Budyana selaku kepala seksi di Diskominfo Kota Bandung.

Tak hanya itu, KPK juga memanggil Direktur Utama PDAM Tirtawening Kota Bandung, Sony Salimi. Dipanggil pula untuk dimintai keterangannya adalah politisi PDI Perjuangan, Achmad Nugraha dalam kapasitas sebagai anggota DPRD Kota Bandung.

Baca Juga : Hakim Agung Sudrajad Dimyati Dituntut Hukuman 13 Tahun Penjara

Saksi lain yang dipanggil KPK adalah Nadya Nurul Anisa. Dia adalah operator CCRoom Dinas Perhubungan Kota Bandung.

Halaman :


Editor : Zulfirman