Bima Arya Cetak Sejarah, Kota Bogor Kembali Sabet Piala Adipura setelah 28 Tahun Absen

Kota Bogor meraih Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan itu kembali diraih setelah selama 28 tahun absen.

Bima Arya Cetak Sejarah, Kota Bogor Kembali Sabet Piala Adipura setelah 28 Tahun Absen
Piala Adipura diserahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kepada Wali Kota Bogor Bima Arya di Auditorium Dr Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti Jakarta, Selasa 28 Februari 2023. (istimewa)

INILAHKORAN, Bogor - Kota Bogor meraih Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan itu kembali diraih setelah selama 28 tahun absen.

Piala Adipura diserahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kepada Wali Kota Bogor Bima Arya di Auditorium Dr Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti Jakarta, Selasa 28 Februari 2023.

Piala Adipura Kategori Kota Besar diterima Kota Bogor dengan wajah ceria dan bahagia Bima Arya mengingat kali terakhir mendapatkan Piala Adipura pada 1995 silam. Bahkan, Bima bersama Dedie mengarak piala keliling Kota Bogor yang disambut para pelajar sepanjang jalan. Meski dalam kondisi hujan, arak-arakan piala tetap meriah dan para pelajar sumringah.

Baca Juga : Sudah Mohon Maaf, Iwan Setiawan Tetap Dilaporkan FUIB ke Mabes Polri atas Dugaan Penistaan Agama

Bima Arya mengucapkan terima kasih kepada warga Kota Bogor yang sama-sama sudah berikhtiar menjadikan Kota Bogor lebih bersih sehingga setelah berpuluh-puluh tahun Piala Adipura bisa kembali didapat.

"Ya, ini penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup, kebersihan dan pengelolaan sampah yang akhirnya kembali ke Kota Bogor," ungkap Bima.

Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan pada anugerah Piala Adipura 2022 pihaknya terus berusaha menyempurnakan program Adipura dengan mendorong kabupaten/kota mencapai target penanganan sampah 100 persen pada 2025 mendatang. 

Baca Juga : Beam Kembali Beroperasi Lagi, Begini Kata Pengguna dan Goweser 

Kabupaten/kota juga perlu terus berbenah dan beradaptasi dengan perkembangan metode pengelolaan sampah sehingga dapat menemukan solusi yang terbaik dalam menangani persoalan sampah.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani