Lewat Psikotes, SMPN 1 Ngamprah Cari Tahu Minat dan Gaya Belajar Anak Didiknya 

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan sekolah untuk mengetahui minat dan gaya belajar anak didiknya.

Lewat Psikotes, SMPN 1 Ngamprah Cari Tahu Minat dan Gaya Belajar Anak Didiknya 
psikotes kepada para siswanya seperti yang dilaksanakan SMPN 1 Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB)./Reza Zurifwan
INILAHKORAN, Ngamprah - Ada berbagai cara yang bisa dilakukan sekolah untuk mengetahui minat dan gaya belajar anak didiknya.
Salah satunya dengan melakukan psikotes kepada para siswanya seperti yang dilaksanakan SMPN 1 Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kegiatan psikotes yang berkolaborasi dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) tersebut diikuti siswa kelas VII dan kelas IX.
"Selain untuk mengetahui peminatan dan gaya belajar siswa, kegiatan psikotes tersebut juga seperti persiapan pelaksanaan Kurikulum Merdeka (IKM) yang akan diberlakukan dalam waktu dekat," kata Kepala SMPN 1 Ngamprah, Mepi.
Menurutnya, psikotes ini bertujuan untuk kepentingan siswa dan program ini juga sejalan dengan persiapan pelaksanaan Kurikulum Merdeka.
"Ini sangat penting dalam pengembangan potensi minat dan bakat siswa," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Psikotes, Neng Sri Hayati mengatakan, kegiatan dilaksanakan untuk mengetahui tujuan dan kemampuan psikotes anak, kecerdasan, bakat, dan kepribadiannya.
"Kalau untuk para guru sendiri hasil psikotes dapat memberikan pelayanan yang lebih terarah sesuai dengan gaya belajar siswa dan kemampuan siswa," katanya.
Sedangkan untuk para pembina ekstrakurikuler, hasilnya dapat menjaring bakat dan minat siswa dalam menentukan ekstrakurikuler yang dipilihnya.
“Psikotes sangat penting bagi anak untuk mengetahui dan kemampuan mereka dalam hal intelegensi, bakat, minat dan kepribadiannya," ucapnya.
"Khusus untuk siswa kelas IX, hasil psikotes sebagai referensi untuk memilih studi lanjutan, baik SMA atau SMK, sesuai jurusannya atau peminatan," tutupnya.*** (agus satia negara).


Editor : JakaPermana