Masih Melempem, Komisi III DPRD Jabar Soroti Kinerja BUMD

Komisi III DPRD Jabar menyoroti kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dinilai masih melempem, karena belum bisa maksimal berkontribusi bagi pemerintah daerah.

Masih Melempem, Komisi III DPRD Jabar Soroti Kinerja BUMD
Sejumlah catatan disiapkan Komisi III DPRD Jabar, kala mengunjungi Bank BJB Syariah Soepomo, BJB Cabang Hasyim Ashari dan Jasa Sarana, Kamis 25 April 2024. (istimewa)

INILAHKORAN, Bandung - Komisi III DPRD Jabar menyoroti kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dinilai masih melempem, karena belum bisa maksimal berkontribusi bagi pemerintah daerah.

Sejumlah catatan disiapkan Komisi III DPRD Jabar, kala mengunjungi Bank BJB Syariah Soepomo, BJB Cabang Hasyim Ashari dan Jasa Sarana, Kamis 25 April 2024.

Ketua Komisi III DPRD Jabar Phinera Wijaya mengatakan, kunjungan pihaknya adalah untuk memantau perkembangan pada triwulan pertama 2024, disertai catatan evaluasi pada BUMD.

Baca Juga : Dinsos Jabar Prediksi Fungsional Panti ODGJ Sumedang di Akhir 2024

"Komisi III mengevaluasi kinerja BUMD yang dinilai masih belum optimal dalam mencapai targetnya untuk awal tahun 2024 ini. Seperti yang kita ketahui, memang BUMD seperti BJB atau MUJ itu kan memberikan deviden atau keuntungan yang signifikan untuk Jawa Barat. Namun perusahan - perusahaan yang lain kan masih belum memenuhi harapan kita semua dan masih harus mendapatkan pantauan dan dorongan," ujarnya.

Dia memastikan, DPRD Jabar akan terus mengawasi dan mendukung BUMD. Termasuk mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi, supaya pada akhirnya BUMD mampu memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD) Provinsi Jawa Barat.

Apalagi pendapatan daerah Provinsi Jabar pada 2023 cenderung turun, gagal memenuhi target. Dari target pemasukan Rp35,62 triliun, hanya mampu direalisasikan Rp34,77 triliun.

Baca Juga : Dinsos Jabar Ambilalih Penanganan Korban Kecelakaan yang Viral Karena Tidak Kunjung Dijemput Keluarga

"Kita akan selalu mengawasi dan mendorong, serta bersama-sama akan mencari dimana letak kendala dan permasalahan yang mereka hadapi. Tentu kita pun harus mencari cara dan solusi yang terbaik sehingga seperti harapan kita semua nantinya bisa memberikan kontribusi yang maksimal untuk Provinsi Jawa Barat," tandasnya. (yuliantono)


Editor : Doni Ramdhani