Dewa United E-sport Wadahi Komunitas Disabilitas

E-sport di Indonesia kini semakin berkembang pesat. Kali ini muncul tim e-sport baru bernama Dewa United. 

Dewa United E-sport Wadahi Komunitas Disabilitas
istimewa

INILAH, Bandung - E-sport di Indonesia kini semakin berkembang pesat. Kali ini muncul tim e-sport baru bernama Dewa United. 

Kendati sebagai tim baru, Dewa United E-sports telah melakukan gebrakan fenomenal dengan mengadakan turnamen bertatuk Battle of Gods yang diadakan di sembilan Kota Indonesia seperti Jakarta, Tangerang, Bandung, Solo, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar dan Palembang di awal Februari lalu. Total hadiahnya mencapai Rp150 juta. 

Tak sampai di situ, sebelumnya Dewa United E-sports juga menunjukkan perhatiannya kepada komunitas disabilitas di penjuru daerah. Bahkan, tim Dewa United E-sports melakukan road show ke sembilan kota untuk mensosialisasikan e-sports ke komunitas-komunitas disabilitas

Baca Juga : Atasi Karatsev, Djokovic Menuju Final Grand Slam Ke-28

"Kami mengunjungi Yayasan Pembina Anak Cacat (YPAC) di Jakarta, Palembang, Bandung, Solo, Makassar dan Surabaya. Kami mengajak teman-teman disabilitas yang memiliki minat di olah raga esports untuk ikut turnamen Battle of God," tutur CEO Dewa United E-sports David, Kamis (18/2/2021).

Dalam turnamen Battle of Gods, terdapat satu kategori khusus untuk teman disabilitas, yaitu PUBG Mobile Mode Solo. Battle of Gods PUBG Mobile Mode Solo menyediakan 100 slot peserta untuk teman disabilitas. 

Untuk kategori ini, Juara satu dimenangkan oleh Muhammad Rafi Sandi (Jakarta),  juara dua diraih oleh Jarot Adrianto Putra, (Makassar), dan juara tiga dimenangkan oleh Andreas Deux Talitakum (Bali). Ketiga pemenang Battle of Gods PUBG Mobile Mode Solo langsung dihadirkan dalam acara launching tim Dewa United E-sports di JHL Solitaire Hotel. 

Baca Juga : Menpora Gelar Pertemuan dengan PSSI, LIB, Klub, hingga Suporter

Dewa United E-sports juga memiliki misi besar untuk mengangkat potensi player e-sports di beberapa kota dengan mengembangkan komunitas-komunitas di daerah dan kota besar. Salah satunya Bandung.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani