Orangtua Sangat Senang Diziarahi di Hari Jumat

ZIARAH kubur merupakan salah satu sunah Rasulullah, karena dengan berziarah kubur akan mengingatkan pada kematian yang pasti datang, jika sering ingat mati, maka bisa melembutkan hati yang berdampak pada mudah menerima nasihat dan rajin beribadah.

Orangtua Sangat Senang Diziarahi di Hari Jumat
Ilustrasi/Net

Aku berkata: "Apakah Ibu ada keperluan kepadaku? "

Ia menjawab: "Iya, jangan anda tinggalkan ziarah yang anda lakukan pada kami, sungguh aku sangat senang dengan kedatanganmu pada hari Jumat saat berangkat dari keluargamu. Orang-orang bakal berkata kepadaku: "Ini anakmu telah datang." Lalu aku merasa senang, dan orang-orang mati yang ada di sekitarku juga senang."

Basysyar bin Ghalib, ulama salaf juga, berkata: "Aku bermimpi Robiah al-Adawiyah dalam tidurku. Aku memang selalu mendoakannya. Dalam mimpi itu ia berkata kepadaku : "Wahai Basysyar, hadiah-hadiahmu selalu sampai pada kami di atas piring dari cahaya, ditutupi dengan sapu tangan sutera."

Aku berkata : "Bagaimana hal itu dapat terjadi?"

Ia menjawab : "Begitulah doa orang-orang yang masih hidup. Apabila mereka mendoakan orang-orang yang sudah mati dan doa itu dikabulkan, jadi doa itu diletakkan di atas piring dari cahaya dan ditutupi dengan sapu tangan sutera. Lalu hadiah itu diberikan kepada orang mati yang didoakan itu. Lalu dikatakan kepadanya: "Terimalah, ini hadiah si anu kepadamu."

Seberapa sering kita berziarah ke makam orangtua, keluarga dan guru kita yang sudah meninggal dunia? Seberapa banyak kita mendoakan mereka saat ini? Ziarah kita dan doa kita sangat dibutuhkan oleh mereka. (YES MUSLIM/MediaDakwahIslam)

Halaman :


Editor : Bsafaat